Bone-Watampone,SulSel
Berandankrinews.com
Penataan Dan pemberdayaan PKL dikawasan mesjid Al Markaz Al Ma’arif Ini,Semoga Bisa Menjadi percontohan untuk Kawasan kuliner lainnya di kota Watampone , Bersih,Rapi tertata Dan Yang Lebih utama higienis
Didukung dengan Luas Lapangan Parkir menjadikan Kawasan kuliner Ini, Sangat cocok dijadikan tempat wisata kuliner Religius,Insya Allah kedepannya pada saat Adzan mesjid berkumandang Semua Aktivis PKL dihentikan ,Semua pekerja dikuliner Ini ikut melaksanakan Sholat ,Karena Sudah Menjadi kewajiban Kita sebagai ummat muslim
Tidak usah takut kehilanga Rejeki , Karena Semua Sudah Diatur oleh Allah SWT, Semoga Ini Bisa Menjadi pertimbangan kita Semua warga Yang mencari Rejeki Dikawasan mesjid Al Markaz Al Ma’arif Ini,
jelas Drs.H.Zainal Abidin pengurus Mesjid sekaligus pengelola kawasan kuliner Al Markaz Al Ma’arif dihadapan Puluhan pedagang kaki lima (PKL) Rabu,22-01-2020
Pukul 16.00 wita
Dalam pertemuan Yang Rutin setiap bulan dilakukan sebagai evaluasi untuk mendengar keluhan para PKL Dan Juga masukan dari pengelola untuk pedagang agar Lokasi tetap Rapi Dan Bersih Karena terkadang ada pejabat yang mampir Ngopi
Dalam pertemuan Ini Juga Pengelola menyampaikan Bahwa Tidak lama lagi ,Kantor Imigrasi Akan berdiri Dikawasan Ini,Sehingga nantinya Akan banyak pengunjung dari luar daerah mengurus Paspor Tidak ke pare pare lagi
Oleh karena itu mari Kita persiapkan diri untuk menerima kunjungan tamu tamu Dari luar daerah Bone,Agar PKL dikawasan Ini tetap kekompakan,serta kebersihan lokasi dan Yang paling penting Juga Menjaga kebersihan menu menu yang disajikan,ungkap”
Drs.H.Zainal Abidin mengebu gebu
Pertemuan Ini dihadiri oleh ketua DPD APKLI kab Bone Sulawesi Selatan,Iwan Hammer Dan Juga Mitra usaha PKL,
Dari PT Mayora,Selesai Pertemuan dilanjutkan Foto Bersama pengelola, Ketua DPD APKLI kab Bone,Mitra usaha Dan Para PKL
Laporan
Sarwan
Editor:Iwan Hammer