Penulis : Iwan Hammer
Perkumpulan pemuda Bone pecinta alam
Angkatan ke II 1994.
Bajoe salah satu kawasan di kota watampone Kabupaten Bone provinsi Sulawesi Selatan, merupakan penyanggah Sulsel dan Sulawesi Tenggara , dari pelabuhan Bajoe sandang pangan didistribusikan oleh para saudagar saudagar yang datang dari berbagai daerah disulawesi Selatan.
Pelabuhan Bajoe yang berada dikecamatan Tanete Riattang Timur dalam wilayah Teluk Bone menyimpan berbagai kisah tentang masa kemasan Kerajaam Bone dimasa lampau , dulunya Bajoe dikenal sebagai bandar niaga bersandarnya Kapal kapal VOC dan Kapal kapal bangsa Portugis.
Itu terjadi dimasa lampau jauh sebelum Bone bergabung dengan Republik Indonesia , pelabuhan Bajoe saat ini dilayani 7 unit kapal RORO milik beberapa perusahaan pelayaran yang bergabung di GAPASDAP atau gabungan pengusaha Angkutan sungai Danau dan penyeberangan.
Kini pelabuhan Bajoe siap berbenah untuk menyambut datangnya para wisatawan mancanegara dan domestik setelah ditemukannya Mutiara Di kawasan Tangkulara Teluk Bone, kawasan pasir putih yang hanya bisa dilihat dari pukul 06 sampai pukul 12. 00 wita.
Tangkulara ibarat butiran mutiara putih yang siap memanjakan mata orang orang yang melihat dan merasakan pesonanya, Tangkulara punya keunikan tersendiri dibandingkan pasir putih ataupun kawasan wisata lainnya di Indonesia, seperti Bunaken di Manado, Raja Ampat dipapua, Bira di Bulukumba, lombok di Nusa Tenggara.
Pulau Tangkulara kawasannya hanya seluas Dua Hektare ini punya keunikan dan kelebihan tersendiri dengan pulau pulau wisata bahari lainnya di Indonesia ungkap Mr Gerrard 25 tahun turis Asal Belanda saat melihat video video tentang Tangkulara.
Pulau Tangkulara Mutiara putih dikawasan Teluk Bone akan menjadi Ikon wisata bahari Kab Bone kedepannya, tinggal bagaimana kesiapan pemkab Bone melalui dinas pariwisata, dinas kelautan, Dinas Perhubungan dan dinas dinas terkait lainnya.
Intinya tetap menjaga keaslian dan keindahan pulau Tangkulara dari oknum oknum yang tidak bertanggung jawab agar pulau ini tetap menjadi Ikon dan idola untuk Kabupaten Bone bagi wisata mancanegara, domestik ataupun wisatawan lokal Bone.
Pemerintah Kabupaten Bone harus segera menyiapkan segala sarana dan prasarana agar pulau Tangkulara mutiara putih Teluk Bone bisa segera terwujud menjadi tujuan wisata Bahari .