KH Maemon Zubair Meninggal, Umat Muslim Indonesia Berduka, Kapolres Bone Turut Berbela Sungkawa

Foto Alm KH. Maemoen Zubair (Mbah Moen)

Bone, Sulawesi Selatan

Innalillahi Wainnailaihi Roji’un telah berpulang ke hadapan Allah SWT, KH. Maemoen Zubair (Mbah Moen) pada Selasa 6 Agustus 2019 Pukul 16.17 Waktu setempat di Kota Suci Mekkah, InsyaAllah beliau Mulia Disisi Allah SWT, dan yang ditinggalkannya bermanfaat untuk kehidupan dunia dan akhirat, Al Fatehah Kun Fayakun Amin Ya Rabbal Alamin.

Salam duka cita dan bela sungkawa se-dalam-dalamnya kepada keluarga besar Almaghfirullah Alm. KH. Maemoen Zubair (Mbah Moen) dan seluruh umat islam Se-Indonesia

Kapolres Bone Polda Sulawesi Selatan, AKBP Muhammad Kadarislam Kasim, SH, SIK M. Si mengatakan, KH Maemoen Zubair (Mbah Moen) adalah salah satu ulama besar muslim Indonesia, sosok beliau menjadi panutan bagi seluruh umat muslim Indonesia.

Dikatakan Kapolres Bone,
Sosok mbah Maemoen banyak memberikan kesan dalam kehidupan kita sehari-hari, dengan begitu banyak nasehat-nasehat kebaikan yang beliau berikan.

Terutama untuk saling mencintai dan saling menyayangi antar sesama manusia, juga mengingatkan kita untuk senantiasa meningkatkan ibadah kepada Allah Subhanallah Wata’ala.

‘Mautul Aalim Mautul’ aalam yaitu kematian seorang ulama menyebabkan matinya alam ini, maka sering-seringlah berkunjung ke ulama untuk mendapatkan ilmu agama yang betul, karena ulama adalah pewaris para Nabi-Nabi, tutup Kapolres Bone. (Irwan N Raju)