Melalui Program Police Care, Kapolsek Ajangale Berikan Bantuan Kepada Warga Kurang Mampu

Bone, Berandankrinews.com–Kapolsek Ajangale AKP Gani, SH, MH mengunjungi warga kurang mampu bersama ketua bhayangkari Ranting Ajangale di dusun Opo Riattang Desa Opo Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone, Sulsel, Kamis (11/4/19) kemarin.

Memlalu program Police Care Polsek Ajangale Kapolsek Ajangale AKP Gani, SH, MH bersama bhayangkari Ranting Ajangale memberikan bantuan kepada nenek Sarifah (58) yang sudah tidak bekerja lagi, lantaran mengalami sakit sehingga tidak dapat beraktifitas normal.

Nenek Sarifah tinggal seorang diri dengan menempati rumah panggung yang hampir roboh di Dusun Opo Riattang Desa Opo Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone, Sulsel.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya, nenek Sarifah hanya mengharapkan bantuan dari tetangga sekitarnya.

Dengan program Police Care, nenek Sarifah menerima bantuan berupa sembako dan uang tunai.

Kapolsek Ajangale, AKP Gani, SH, MH menuturkan, Semoga bantuan ini bisa meringankan beban nenek Sarifah.

“Dengan Program Police Care ini, semoga dengan bantuan ini yang kita salurkan dapat meringankan beban nenek Sarifah,” Tutur Kapolsek AKP Gani. (Irwan N Raju).

Janjikan Warga Bantuan Cepat di Salurkan, Oknum Kepala Lingkungan Ini Minta Bayaran

Bone (Sulsel), Berandankrinews.com– Dua ibu rumah tangga Syamsyah (41) dan Rahma (29) akan melakukan upaya hukum atas tindakan tidak terpuji yang dilakukan oknum Kepala Lingkungan berinisial AS, lantaran melakukan pungli sebesar Rp. 50.000 dengan dalih agar bantuan tabung gas elpiji 3 kg dan bantuan dana Rp. 600.000 yang dijanjikan setahun yang lalu, namun hingga saat ini bantuan tersebut tak dapat dinikmati Ibu Syamsyah sekeluarga.

Syamsyah menerangkan bahwa oknum Kepala Lingkungan meminta dana sebesar Rp. 50.000 untuk mempercepat bantuan tabung gas elpiji 3 kg dan bantuan dana Rp. 600.000 itu cepat keluar.

“Itu sudah setahun, namun hingga saat ini kami belum dapat pak, padahal banyak kami lihat diberikan bantuan pada warga lainnya padahal kami sudah didaftarkan, Jelas Syamsyah yang merupakan warga Kelurahan walannae Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan

Menurutnya, bantuan untuk warga miskin ini adalah program keluarga harapan (PKH) yang dikhususkan untuk warga yang tidak mampu.

Rahma juga menegaskan tidak menerima ulah oknum Kepala Lingkungan tersebut yang datang marah-marah dan mengeluarkan kata yang tidak dapat diterima oleh keluarganya.

“Kamit tidak terima atas ulah oknum Kepala Lingkungan tersebut yang datang marah-marah dan mengeluarkan kata-kata yang tidak baik,” kami

Hal yang menyebabkan oknum Kepala Lingkungan ini mengamuk dan marah marah serta mengeluarkan kata-kata ke pihak keluarga Rahma.

“Oknum tersebut mengamuk dan marah ke kami sekeluarga karena adanya pemberitaan disalah satu media Online beberapa hari yang lalu terkait program keluarga harapan yang belum sepenuhnya menyentuh warga yang kurang mampu,” Jelas Rahma. (Irwan N Raju- Biro Bone)

Festival Lagaliggo III Akan Dimeriahkan 9 Negara Sahabat

Berandankrinews.com, Soppeng (Sulsel)- Panitia Kegiatan melakukan persiapan untuk Festival Lagaligo III di Bumi Latemmamala Kabupaten Soppeng, Sulsel, Sabtu (15/12/18).

Peserta sedang melakukan gladi

Rencananya Festival Lagaliggo III tingkat Internasional akan dilaksanakan didua tempat secara bersamaan mulai 17-23 Desember 2018, acara pembukaan nantinya dilaksanakan dilapangan Gasis Soppeng, kemudian acara akan dilanjutkan ditaman wisata waduk ompo.

Festival Lagaliggo yang mengusung Tema “Lagaliggo Dalam Bingkai Peradaban Dunia,” akan dihadiri 9 Negara Sahabat.

Yang menariknya Festival tersebut akan mengupas Kebudayaan Bugis Sebagai lanjutan
dari Lagaliggo 1 dan 2.

Peserta sedang melakukan gladi

Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE, mengatakan sangat antusias menyukseskan festival Lagaliggo, Sabtu (15/12/18).

“Gubernur juga mengapresiasi dan siap mendukung untuk menyukseskan Festival Lagaliggo ini,” Kata Kaswadi.

Ia juga mengharapkan semoga festival Lagaliggo terlaksana dengan baik dan lancar.

“Semoga Festival Lagaliggo sukses terlaksana dengan baik dan lancar, serta membawa angin segar untuk periwisata di bumi Latemmamala,” Harap Kaswadi. (**/Ifin)