Berandankrinews.com-Wajo, Reuni Purna Ambalan Hasanuddin Kartini SMA Negeri 1 Wajo yang diselenggarakan selama dua hari sejak kemarin (8/6/19) hingga hari ini di Kompleks Rumah Adat Atakkae, Wajo, Sulawesi selatan, Minggu (9/6/19).
Kegiatan reuni Purna Ambalan Hasanuddin Kartini SMA Negeri 1 mengangkat tema ‘Rewe Sipulung Mappasau Uddani’.
Bupati Wajo yang juga merupakan Ketua Majelis Pembimbing Cabang Pramuka Wajo turut hadir untuk memberikan motivasi dan semangat, tak hanya itu, turut hadir Ketua Kwartir Cabang Pramuka Wajo Drs Jasman Juanda, M. Si, dan Kepala SMA Negeri 1 Wajo Drs. Aminuddin, serta Pembina Pramuka SMA Negeri 1 Wajo dan ratusan Purna Ambalan Hasanuddin Kartini SMA Negeri 1 Wajo dari berbagai angkatan.
Ketua Panitia, Asrijal Bintang dalam laporannya menyampaikan bahwa, kegiatan reuni ini sudah direncanakan sejak setahun yang lalu, dengan maksud untuk menjalin dan memperkuat kembali silaturahim Purna Ambalan. Sebagai rangkaian acara Reuni dilaksanakan buka puasa bersama dan Pelantikan Penegak Bantara beberapa waktu yang lalu.
Pada kesempatan itu dalam sambutannya, Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos, M.Si sangat merespon acara itu, serta mengajak para anak Pramuka untuk melatih potensi dan skill melalui Pramuka.
Dia juga mengajak kepada Purna Ambalan untuk tetap senantiasa menjaga silaturahim dan persaudaraan.
“Adik-Adik Pramuka merupakan harapan bangsa, harapan masa depan. Sekarang ini adalah era dinamis, era dimana peradaban begitu cepat sekali berkembang. Artinya semua kebutuhan bisa didapatkan hanya dalam genggaman seperti bertransaksi jual beli,” Terangnya.
Dia juga mengatakan, Saat ini budaya luar sudah masuk ke negara kita, jika kita tidak memiliki pondasi yang kuat untuk membentengi kita, maka dapat terpengaruh, oleh karena itu, melalui momen ini dapat mengkader, membina karakter dan akhlak yang nantinya bisa bermanfaat sekaligus menjadi bekal di masa depan bagi generasi muda kita.
Lebih lanjut dikatakan bahwa jika mau berperstasi dan ingin menjadi generasi yang cerdas, haruslah memiliki samangat yang tinggi serta dengan pendekatan agama yang kuat, serta membentengi diri dengan hal hal yang akan merusak tatanan generasi muda kedepan, jelasnya.
“Generasi muda kita perlu dibekali agama sebagai benteng menjaga akhlak, karakter dan pengetahuan yang tentunya akan membawa Wajo menuju Wajo yang maju dan sejahtera,” Tutupn Dr. H. Amran Mahmud. (Humas Pemkab Wajo)