TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum, kunjungi rumah duka almarhum Yusi Novianto (ASN Pemprov Kaltara,red) yang meninggal jatuh ke Sungai Semamu, Kabupaten Malinau saat melakukan safari kemerdekaan HUT ke-78 RI bersama rombongan Gubernur Kaltara pada, Selasa (15/8/2023) lalu.
Sesampainya di rumah duka di Jalan Gapensi, Kabupaten Bulungan, Kamis( 17/8/2023) kemarin, Zainal Paliwang langsung menemui anak dan istri almarhum Yusi.
Menurut Gubernur Zainal, mendiang Yusi merupakan sosok yang luar biasa dan merupakan salah satu sosok yang berhasil membuka jalan darat menuju Desa Krayan.
“Luar biasa soal almarhum ini, beliau sudah beberapa kali ke Krayan dengan melewati jalur darat dan Jalan Krayan ini merupakan salah satu karya beliau, karena beliau salah satu inisiator yang mensurvei dan membuka jalan darat Krayan ini,” kata Gubernur Zainal.
Ia menjelaskan saat mengarungi sungai Semamu, semua rombongan yang ikut perjalanan menyebranginya secara bergantian dan menggunakan perahu yang sama. Namun saat giliran almarhum Yusi yang menyeberangi sungai insiden nahas itu terjadi. Di mana perahu yang digunakan oleh almarhum Yusi tertabrak ombak dan membuatnya jatuh hingga ditemukan meninggal dunia.
“Perahu yang kita gunakan sama dan tidak ada yang dibedakan, kita menggunakannya secara bergantian. Namun karena kuasa yang diatas hal inipun terjadi dan tidak ada siapapun yang menginginkannya dan tentu saya pribadi sangat merasa kehilangan,” ujarnya.
Zainal mengaku bahwa salah satu tim juga mengalami beberapa kali kecelakaan. Namun tidak ada yang meninggal kecuali almarhum Yusi yang mengalami laka sungai.
“Ada mobil rombongan yang jatuh ke jurang, namun karena tuhan berkehendak lain kita pun semua selamat. Makanya saya katakan di sini saya betul-betul merasa kehilangan dan tidak ada yang bisa melawan kuasa tuhan,” imbuhnya.
Secara pribadi, Zainal menyampaikan rasa duka yang amat dalam kepada pihak keluarga yang ditinggalkan dan dapat segera bangkit dari kejadian ini.
“Siapapun yang mengalami hal ini pasti akan merasa sangat sedih karena kehilangan keluarga yang dicintai dan tentu saya mendoakan dan akan terus memberi suport kepada pihak keluarga almarhum,” pungkasnya.
Tak hanya memberikan suport dan doa kepada keluarga almarhum Yuri Novianto, Zainal juga akan memberikan beasiswa pendidikan kepada anak-anak, almarhum Yusi.
“Saya atas nama pribadi dan Pemprov Kaltara menyampaikan rasa duka yang amat dalam kepada pihak keluarga, terutama kepada istri dan anak-anaknya almarhum. InsyaAllah kepada anak-anak almarhum Yusi akan mendapatkan jaminan beasiswa pendidikan hingga tuntas,” tutup Gubernur Zainal.
(dkisp)
