Panen Tiba, Kelompok Tani Riang Gembira Hasil Produksi Meningkat dibanding Sebelumnya

NUNUKAN – Kelompok Tani Matirowalli pagi tadi bersama Babinsa serta penyuluh pertanian tengah melakukan panen dilahan yang sudah mereka tanami.

Desa Binusan sejak dulu di Kabupaten Nunukan memang menjadi salah satu wilayah yang paling memiliki potensi dalam mengembangkan laham sawah untuk menghasilkan beras.

Serda Umar secara berkala terus melakukan pengecekan dan pemeliharaan dengan optimal lepada lahan sawah yang ia tanami saat ini.

Menurut Serda Umar, penyemprotan wajib dilakukan secara intens tidak berlebih tidak juga kurang. Jadi harus pas sesuai waktu dan kondisi tanah lahan yang ia tanami itu.

Kelompok Tani sendiri setuju atas apa yang Serda Umar lakukan, secara berkala dan secara intens terus dilakukan penyemprotan dengan baik.

Kami disini semua yakin akan mendapatkan hasil optimal, saat panen nanti, ujar kepala Kelompok Tani.

Kelompok Tani Mattirowali Ingin mendapatkan produksi lebih dari sebelumnya, hal tersebut dikatakan langsung saat diskusi bersama Personel Kodim 0911/Nunukan.

Terus berjalan pembinaan terhadap warga Desa Binusan untuk mengolah lahan Sawah menjadi produktif. Serda Umar terus memberikan semangat dan motivasi serta bergerak bersama dalam mengolah sawah yang berada di Desa Binusan Kecamatan Nunukan Kabupaten Nunukan Provinsi Kaltara.

Pengoptimalan hasil produksi dalam program ketahanan pangan menjadi perhatian serius Kodim 0911/Nunukan.

Kodim 0911/Nnk terus melakukan pendampingan dalam rangka ketahanan Pangan Unggulan pada bidang Persawahan dan Budidaya Lele.

Tekad yang bulat dalam mengembangkan dan terus berupaya meningkatkan kesadaran dalam pemenuhan kebutuhan pangan terus dilakukan oleh Babinsa Desa Binusan bersama dengan pendamping pertanian yakni Serda Umar.

Adapun pada bidang persawahan yakni bekerja sama dengan Kelompok Tani Mattirowali dengan Ketua Kelompok Pak Kamaruddin. Masih minimnya semangat anak muda atau generasi muda menjadi salah satu kendala yang dialami dilingkungan sekitar lahan.

Serda Umar mengatakan adanya kerjasama yang baik daapat memberikan hasil optimal. Bukan hanya satu orang saja, tapi semuanya turut berperan mengaambil andil secara baik. Mulai dari tahapan tahapan hingga perawatan.

(Pendim 0911/Nnk)

Bentuk Kepedulian Dan Motivasi Babinsa Masuk Ke Dapur Warga Binaan

NUNUKAN, Sembakung – Program Babinsa masuk dapur terus digalakan, Babinsa Masuk Dapur kali ini bertempat di Rumah Bapak Dominggus Desa Atap Kecamatan Sembakung Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara.

Babinsa Desa Atap Praka Saminuddin mendatangi rumah warga Ibu Saleha teoatnya di RT. 10. Kegiatan babinsa dirumah warga dimulai dari Penyiapan bahan hidangan makan malam dilanjutkan Silaturahmi dan pengolahan bahan makanan serta ditutup dengan Makan bersama.

Warga mengaku sangat senang sekaligus terharu mengingat kedekatan dan kehangatan bersama Babinsa terus terjalin dengan baik.

Menurut Danramil 0911-04/Sembakung Kapten Inf Eko Daryanto mengatakan bahwa Kegiatan Babinsa Masuk dapur merupakan kegiatan rutin Babinsa koramil 0911-04/Sembakung yang dilaksanakan setiap minggu.

Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah menjalin silaturahmi seorang babinsa terhadap warga sekaligus melaksanakan bintertas.

Kegiatan ini juga merupakan wujud kepedulian babinsa terhadap kesulitan yang di alami warganya di desa.

(Pendim 0911/Nnk)

Resmi Buka Rangkaian Paras Fest Pesta Rakyat Perbatasan Peringatan HUT Kabupaten Nunukan ke-24, Bupati Laura : “Selain Bersuka Ria Dengan Acara, Sekaligus Dapat Menggerakkan Ekonomi Masyarakat”

NUNUKAN –  Bertempat di Pasar Rakyat Adil Sejahtera (Paras) Perbatasan, kegiatan pembukaan Paras Fest Pesta Rakyat resmi dibuka oleh Bupati Laura dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Nunukan ke-24 dan hari jadi Bank Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimtara) ke-58, Senin (09/10/2023) malam.

Sebelumnya, rangkaian kegiatan Paras Fest Pesta Rakyat Perbatasan telah dimulai pada 7 Oktober dengan lomba Gerak Jalan Indah dan akan ditutup tanggal 21 Oktober 2023.

Terlihat hadir dalam kegiatan Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, S.E., M.M., Ph.D, Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah, S.E., M.Si, Sekretaris Daerah Kab.Nunukan, Serfianus, S.Ip., M.Si, para asisten, TP-PKK Kab.Nunukan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kab. Nunukan, unsur FORKOPIMDA, pimpinan instansi vertikal, pimpinan BUMD dan BUMN Kab. Nunukan serta seluruh masyarakat yang menyaksikan agenda pembukaan.

Selaku Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, S.E., M.M., Ph.D mengungkapkan nantinya akan ada beberapa kegiatan perlombaan yang digelar dan melibatkan pelaku usaha serta promosi pelayanan pemda.

“Paras Fest ini nantinya akan ada beberapa perlombaan dan kita juga melibatkan pelaku usaha UMKM serta stand promosi pelayanan pemerintah daerah Kab. Nunukan dan jasa kepada masyarakat, dan nanti puncak acaranya pada 12 Oktober yakni sidang paripurna di DPRD Nunukan serta akan diakhiri pada 21 Oktober 2023 dengan penampilan artis ibu kota yakni Band Armada,” ujar Bupati Laura.

Selanjutnya, Bupati Laura berharap seluruh rangkaian acara Paras Fest dinikmati dan sekaligus dapat menggerakkan ekonomi masyarakat dengan pelaku UMKM serta BUMD Kab. Nunukan.

“Harapan kita semoga seluruh rangkaian kegiatan ini bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat, sekaligus bisa menggerakkan ekonomi masyarakat dengan pelaku UMKM, kemudian fasilitas pelayanan BUMD yang sama-sama kita promosikan dalam acara ini, serta semoga berjalan lancar sampai acaranya akhir nanti,” tutur Bupati Nunukan tersebut.

Bersama dengan itu, selain kegiatan pembukaan dan hiburan, agenda juga dirangkaikan dengan Pengukuhan Bunda Literasi oleh Bupati Laura  kepada Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan Hj. Sri Kustarwati, Launching Pencanangan Transaksi Digital Bapenda Kabupaten Nunukan oleh Bupati Laura dan Penyerahan Bantuan Sekolah oleh Laura Hafid Peduli (LHP) kepada siswa/siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) serta Stand Up Comedy dari Ipung.

(Nam/Nam)

Langgar Aturan, Bawaslu Nunukan Bersama Satpol PP Turunkan Baliho Bacaleg

NUNUKAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nunukan bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan penurunan baliho serentak di Kabupaten Nunukan, Senin (09/10/2023).

Alat Peraga Kampanye Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) memenuhi sejumlah sudut di Kabupaten Nunukan, meski belum memasuki masa kampanye, kondisi ini mendapatkan perhatian serius dari Bawaslu dan Satpol PP setempat.

Saat diwawancarai selaku Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Herawan mengatakan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) dilakukan secara serentak di Kabupaten Nunukan.

“Hari ini kita melakukan penurunan dan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) Bakal Calon Legislatif yang melanggar aturan sebelum memasuki masa kampanye dibantu dengan Satpol PP secara serentak di beberapa tempat di pulau Nunukan,” ujar Herawan Panwaslu Kecamatan Nunukan.

Kemudian, ia juga menyampaikan segala bentuk alat peraga kampanye yang di pasang di sudut Kabupaten Nunukan semua di tertibakan.

“Fokus kami terhadap Bacaleg yang memasang baliho, spanduk maupun stiker yang memuat unsur logo partai dan nomor partai itu semua kita tertibkan,” lanjut Herawan.

Selanjutnya, Herawan juga menyampaikan harapannya setelah adanya penertiban hari ini para Bacaleg agar tidak kembali memasang Alat Peraga Kampanye.

“Harapannya setelah adanya penertiban hari ini tidak ada lagi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) dan kita tunggu aja masa kampanye di tanggal 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024,” tutup Herawan.

(Wan)

DINAS TPHP KONAWE GELAR SOSIALISAI ASURANSI USAHA TANI PADI

KONAWE – Usaha di sektor pertanian khususnya usaha tani padi dihadapkan pada resiko ketidakpastian yang cukup tinggi, antara lain kegagalan panen yang disebabkan perubahan iklim seperti banjir, kekeringan, serangan hama dan penyakit/Organisme Penggangu Tumbuhan atau OPT yang menjadi sebab kerugian usaha petani.

Untuk menghindarkan dari keadaan tersebut Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Konawe berkerjasama dengan perusahaan asuransi Jasindo saat ini memberikan solusi terbaik berupa program Asuransi Usaha Tani Padi yang disingkat dengan AUTP dengan harapan dapat memberikan perlindungan terhadap resiko gagal panen ketidakpastian dengan menjamin petani mendapatkan asuransi tani.

Kepala Seksi Lahan dan Irigasi Dinas TPHP Konawe Muh. Asta SE menjelaskan jaminan perlindungan ini berguna bagi petani agar dapat mengklaim asuransinya dan membiayai pertanaman dimusim berikutnya.

“Diselenggarakannya Sosialisasi AUTP tujuannya adalah memberikan perlindungan kepada petani jika terjadi gagal panen sebagai akibat resiko banjir, kekeringan, dan serangan oraganisme pengganggu tumbuhan. Mengalihkan kerugian akibat resiko banjir, kekeringan dan serangan OPT melalui pihak lain yakni pertanggungan asuransi”tuturnya saat di wawancara media ini (29/09/2023)

Dengan demikian petani dapat memperoleh ganti rugi jika mengalami gagal panen. Adapun resiko yang dijamin dalam AUTP meliputi banjir, kekeringan, serangan hama dan OPT.

Mengenai mekanismenya, petani dapat mendaftarkan diri paling lambat satu bulan sebelum musim tanam dimulai.

Melalui Kelompok, petani akan didampingi PPL dan UPTD kecamatan setempat untuk mengisi formulir pendaftaran sesuai dengan formulir yang telah disediakan.

Jika terjadi resiko terhadap tanaman yang diasuransikan, serta kerusakan tanaman atau gagal panen, maka klaim AUTP akan diproses jika memenuhi syarat yang telah ditentukan.

“Dengan terpenuhinya syarat dan ketentuan klaim, maka pihak perusahaan asuransi akan membayarkan klaim asuransi melalui transfer bank terhadap rekening kelompok tani”tutupnya.

Laporan : Biro Konawe