Rekam Keinginan Publik, Litbang PWI Lakukan Survei Pra Pilkada

NUNUKAN – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nunukan melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) akan melaksanakan survei pra Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Kepastian ini disampaikan Ketua PWI Nunukan, Taslee di Kantor PWI Nunukan, Jumat (23/2/2024).

Survei pra Pilkada 2024 yang dijadwalkan Litbang PWI merupakan upaya konkrit PWI dalam memastikan terpenuhinya hak publik dalam memperoleh informasi yang benar, tepat, akurat dan berimbang sesuai kaidah jurnalistik.

Selain itu, dijelaskan Taslee, survei Litbang PWI akan memberikan gambaran awal kepada masyarakat tentang figur-figur populer dan potensial yang akan menjadi bakal calon kepala dan wakil kepala daerah di tingkat kabupaten maupun provinsi.

“Badan Litbang PWI akan bekerja secara mandiri. Puluhan anggota PWI Nunukan akan terlibat dalam menjalankan program ini,” ungkap Taslee.

Landasan kerja Litbang PWI Nunukan sepenuhnya mengacu pada ketentuan PD PRT PWI tahun 2024 serta Surat Keputusan PWI Nunukan Nomor : 007-PGS/PWI-NNK/II/2024. Hasil survei Badan Litbang selanjutnya diumumkan ke publik secara berjenjang.

Sementara itu, Ketua Tim Litbang PWI Budi Anshori mengatakan, saat ini Badan Litbang sedang menyusun dan merangkum teknis dan panduan kerja sebelum tim diturunkan ke lapangan.

“Tahap awal sebelum turun ke lapangan adalah menyusun kerangka dan acuan kerja. Kami juga sedang menyiapkan jumlah dan sebaran responden yang akan di survei,” terang Budi.

Terpisah, Juru Bicara Badan Litbang PWI, Adharsyah menjelaskan, sesuai ketetapan Pilkada Serentak 2024 yang diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 tahun 2024 tentang tahapan dan jadwal pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, walikota dan wakil walikota, dijadwalkan berlangsung pada bulan November 2024.

Selanjutnya, disampaikan Adharsyah, Litbang PWI akan melakukan survei secara spesifik terhadap figur-figur potensial pilihan masyarakat yang diperkirakan akan bertarung pada Pilkada Nunukan maupun Pilkada Kalimantan Utara.

“Konsen pada survei ini adalah figur-figur potensial pilihan masyarakat yang akan maju bertarung sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Nunukan, serta bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara,” rinci Adharsyah.

Dia kemudian menegaskan, tujuan utama program survei ini fokus pada penyajian aspirasi publik. Selain itu, keterlibatan responden merupakan bentuk perlibatan masyarakat secara aktif dalam mensukseskan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024.

(tim)

Kotak Surat Suara Tak Tersegel Saat Pencoblosan di Nunukan, Petugas KPPS dan Pengawas TPS : “Kami Lupa”

NUNUKAN – Republik Indonesia hari ini menggelar pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan memilih calon anggota legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPR Republik Indonesia (RI), Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, dan Presiden-Wakil Presiden.

Hal tersebut tidak terlepas di Kab.Nunukan, dimana masyarakat memberikan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin kedepannya.

Namun demikian, terlihat di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) banyak kotak surat suara tidak tersegel saat melakukan pencoblosan.

Saat ditemui di TPS 26, Jl. Teuku Umar, RT.13, Kelurahan Nunukan Tengah, salah satu anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) mengatakan bahwa lupa menyegel kotak surat suara.

“Kami lupa karena memang banyak yang harus diperhatikan,” ujarnya saat ditemui di TPS 26, Jl. Teuku Umar, RT.13, Kel.Nunukan Tengah, Rabu (14/02/2024).

Juga salah satu pengawas TPS tersebut mengungkapkan bahwa lupa mengingatkan petugas KPPS untuk menyegel kotak surat suara.

“Saya lupa mengingatkan mereka untuk menyegel kotak suaranya,” tuturnya.

Sementara, salah satu pengawas TPS 49, Jl. Teuku Umar, RT.22, Kel.Nunukan tengah terlihat tidak berkomentar terkait kotak surat suara yang tidak tersegel saat masyarakat melakukan pencoblosan.

Sebelumnya, Ketua Bawaslu Nunukan, Yusran mengatakan bahwa kotak surat suara harus tersegel hingga saat perhitungan suara.

“Kotak surat suara itu harus tersegel hingga saat perhitungan suara, jangan sampai tidak tersegel karena menghindari indikasi pelanggaran pemilu atau kecurangan,” ujar Yusran saat pelatihan saksi Partai Politik (Parpol) Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di gedung Akbar, Kamis (08/02/2024) lalu.

Selain itu, bertempat di TPS 37, Jl.Pongtiku, RT.16, Kel.Nunukan Tengah, peristiwa lain juga terjadi yakni terdapat surat suara yang dimasukkan tidak sesuai dengan kotak suara yang telah disediakan.

Surat suara tersebut adalah surat suara Capres-Cawapres yang dimasukkan dalam kotak suara DPD RI, sehingga petugas KPPS harus membongkar kotak suara yang belum saatnya dikeluarkan untuk mencari surat suara tersebut.

Adapun beberapa TPS yang terlihat memiliki kotak suara yang tidak tersegel saat pencoblosan diantaranya :

– TPS 39, Jl. Pongtiku, RT.17, Kel.Nunukan Tengah.
– TPS 26, Jl. Teuku Umar, RT.13, Kel.Nunukan Tengah.
– TPS 49, Jl. Teuku Umar, RT.22, Kel.Nunukan Tengah.
– TPS 29, Jl. Persemaian, RT.14, Kel.Nunukan Barat.
– TPS 33, Jl. persemaian, RT.15, Kel.Nunukan Tengah.
– TPS 32, Jl. Cut Nyak Dien, RT.15, Kel.Nunukan Tengah.

(Nam/Nam)

Bawaslu Nunukan Sampaikan Strategi Cegah Pelanggaran Pada Tahapan Masa Tenang Pemilu 2024

NUNUKAN – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Nunukan gelar media gathering dengan tema Kawal Masa Tenang Tanpa Kampanye dan Pelanggaran untuk Pemilu yang Luber dan Jurdil serta Memperingati Hari Pers Nasional ke-78 di Rio’s Coffe & Shisha Nunukan, Sabtu (10/02/2024) malam.

Terlihat hadir berbagai wartawan media di lingkungan Kab.Nunukan dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nunukan.

Selaku Ketua Bawaslu Nunukan, Yusran menyampaikan bahwa masa kampanye telah berakhir sehingga partai politik (Parpol) tidak lagi boleh melakukan kegiatan selain bimbingan teknis (Bimtek) saksi.

“Nanti di jam 23.59 malam tahapan pemilu yakni masa kampanye telah selesai, jadi para parpol tidak lagi boleh melakukan kampanye ataupun kegiatan dengan indikasi mengajak, visi misi ataupun berbau kampanye tetapi untuk kegiatan bimtek saksi bisa dilakukan hanya saja tidak boleh ada unsur-unsur kampanye,” ujar Yusran.

Lebih lanjut, Yusran mengatakan Bawaslu memiliki beberapa strategi pencegahan pelanggaran dalam tahapan masa tenang Pemilu 2024.

“Starteginya diantaranya himbauan kegiatan aktivitas kampanye kepada peserta pemilu tidak lagi dilakukan, melakukan himbauan kepada peserta pemilu untuk menertibkan alat peraga kampanye (APK), berkoodinasi dengan pemerintah daerah (Pemda) dan stakeholder terkait untuk penertiban APK, lalu mitigasi dan percepatan pengawasan adanya potensi pemilih pemula yg belum melakukan perekaman identitas, melakukan patroli dan pengawasan secara serentak di tiap tingkatan,” terang Yusran.

“Melakukan patroli dan pengawasan secara serentak disetiap tingkatan, berkordinasi dengan kepolisian, peserta pemilu, tokoh masyarakat dan stakeholder lainnya untuk mencegah terjadinya mobilisasi massa, politik uang, ancaman, intimadasi dan lain-lain, lalu melakukan pemetaan terhadap potensi masyarakat yang belum terakomodir dan terdaftar sebagai pemilih, selanjutnya melakukan himbauan KPU agar seluruh logistik sampai sesuai dengan sebagaimana mestinya,” sambungnya.

Bersama dengan itu, Yusran mengatakan bahwa pada tahapan masa tenang, Bawaslu Nunukan telah memetakan wilayah-wilayah yang berpotensi terjadinya daftar pemilih khusus (DPK) dalam jumlah besar.

“Kita sudah memetakan wilayah-wilayah yang berpotensi untuk terjadinya pembludakan untuk DPK sehingga kemungkinan bisa terjadi pelanggaran pemilu, tetapi kami belum bisa membeberkan dimana daerah-daerah tersebut,” kata Ketua Bawaslu Nunukan.

Lalu, Ia juga mengingatkan kepada seluruh wartawan Kab.Nunukan untuk tidak lagi memasang ataupun mengiklankan peserta pemilu pada medianya masing-masing.

Sementara terkait kegiatan peserta pemilu pada saat masa kampanye, Ketua Bawaslu Nunukan membeberkan bahwa terdapat 214 pertemuan tatap muka yang dilakukan oleh peserta pemilu.

“Terdapat 214 kali pertemuan tatap muka pada masa kampanye diantaranya 119 untuk caleg DPRD Kabupaten, caleg provinsi 69 kali, DPR RI sebanyak 24 kegiatan, 1 DPD dan 1 Capres-Cawapres,” terang Yusran.

Kegiatan terbanyak digelar oleh parpol PKS, diikuti PBB, Nasdem, Demokrat dan partai peserta pemilu lainnya.

Adapun saat hari pertama tahapan masa tenang, Bawaslu Nunukan akan melakukan penertiban APK berbentuk stiker pada mobil pribadi ataupun angkutan umum.

Juga Bawaslu Nunukan akan melakukan penindakan terhadap peserta pemilu yang belum menertibkan APK ataupun pelanggaran yang terjadi pada masa tenang pemilu 2024.

(Nam/Nam)

HUT Gerindra ke-16, DPC Nunukan Gelar Syukuran Beserta Pelatihan Saksi

NUNUKAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Politik (Parpol) Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Nunukan menggelar kegiatan pelatihan saksi parpol beserta dengan syukuran pemotongan tumpeng dalam rangka HUT ke-16 dengan tema “Tuntaskan Perjuangan Untuk Indonesia Maju” bertempat di gedung Akbar, Kamis (08/02/2024).

Peringatan HUT tersebut dihadiri oleh Wakil Komandan Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran sekaligus calon legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil Kalimantan Utara (Kaltara) Partai Gerindra, Immanuel Ebenezer Gerungan, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara, Andi Hamzah, caleg Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Kaltara, Hj. Sri Sulartiningsih, Ketua DPC Gerindra Nunukan, Hj. Nursan beserta jajaran, juga seluruh caleg DPRD Kab.Nunukan dan Kaltara Partai Gerindra, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nunukan, Mardi Gunawan, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nunukan, Moch. Yusran, hingga tamu undangan dan para saksi partai Gerindra yang akan bertugas di seluruh TPS Kab.Nunukan.

Kegiatan diawali dengan pelatihan saksi partai Gerindra yang disampaikan oleh narasumber diantaranya Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Nunukan, Mardi Gunawan serta Ketua Bawaslu Nunukan, Moch. Yusran.

Setelah pelatihan saksi, agenda dilanjutkan dengan orasi politik dari Immanuel Ebenezer dan Andi Hamzah hingga syukuran pemotongan tumpeng bersama seluruh kader dan caleg DPRD Kab.Nunukan, Prov.Kaltara dan RI.

Selaku Wakil Komandan Relawan TKN Prabowo-Gibran, Immanuel menyampaikan bahwa yakin pasangan calon (Paslon) 02 dapat memenangkan Pilpres dalam 1 putaran dengan persentase hasil suara yang tinggi.

“Tentu saya optimis Prabowo-Gibran dapat memenangkan pilpres dengan 1 putaran dan untuk kaltara sendiri yakin bahwa suara bisa mencapai 70 persen,” ujar Immanuel.

Lebih lanjut, pria yang kerap disapa Bang Noel tersebut mengungkapkan bahwa di HUT Gerindra ke-16, kado terbaik adalah kemenangan Prabowo-Gibran.

“Harapannya di ultah ke-16 Gerindra yakni kemenangan Prabowo-Gibran, dimana juga itu adalah kado terbaik untuk Gerindra,” ucap Bang Noel.

Bersama dengan itu, Wakil Ketua DPRD Kaltara dari fraksi Gerindra, Andi Hamzah berharap di peringatan harlah Gerindra diantaranya paslon 02 menang dengan 1 putaran, Gerindra unggul di 5 kabupaten dan kota di Kaltara.

“Kita bisa lihat dari saksi yang hadir dimana dari seluruh parpol, Gerindra yang memiliki saksi paling lengkap artinya kita siap untuk memenangkan Prabowo-Gibran dan bisa mendapatkan suara tertinggi di 5 kabupaten dan kota di seluruh Kaltara, jadi semua itu realistis,” tutur Andi Hamzah yang juga merupakan caleg DPR RI Dapil Kaltara pada Pemilu 2024.

Sementara, Ketua DPC Gerindra Nunukan, Hj. Nursan mengatakan selain fokus pada pemenangan Prabowo-Gibran dan kemenangan di Kaltara, Gerindra Nunukan juga menargetkan 6 hingga 7 kursi di DPRD Kab.Nunukan.

“Fokus kita pasti memenangkan pak Prabowo dengan 1 putaran karena memang kalau bisa kita berupaya sekuat tenaga untuk di 1 putaran kenapa tidak ?, dan tentu Gerindra unggul di Kaltara,” terang Hj. Nursan.

“Tetapi selain itu kita juga fokus di Kab.Nunukan dengan menargetkan 6-7 kursi untuk DPRD Nunukan,” sambung Ketua DPC Gerindra Nunukan.

Terlihat ratusan saksi partai Gerindra memenuhi gedung Akbar untuk mengikuti pelatihan guna menjalankan tugas dengan baik di TPS masing-masing nantinya.

Adapun Pemilu 2024 akan berlangsung pada 14 Februari dengan 5 kertas suara yakni pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Sebelumnya di Kaltara terkhususnya Kab.Nunukan, KPU telah menetapkan jumlah kursi pada DPRD Kab.Nunukan, Kaltara dan DPR RI, dimana kabupaten dengan 30 kursi, provinsi sebanyak 10 kursi dan Dapil Kaltara yakni 3 jumlah kursi yang akan diperebutkan untuk DPR RI.

(Nam/Nam)

Hingga Semester II, Alokasi Belanja APBN 2023 Kaltara Capai Rp.15,39 Triliun

NUNUKAN – Bertempat di Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara (KPPN) Nunukan, Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalimantan Utara (Kaltara) gelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) tentang Preliminary Meeting Pelaksanaan Trefa Tahun 2024 dan Konferensi Pers Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023, Selasa (30/01/2024).

Diketahui Alokasi belanja APBN 2023 di Kalimantan Utara (Kaltara) hingga semester II mencapai Rp15,39 triliun.

Alokasi belanja tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp4,28 triliun atau 28 persen dan belanja transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp11,11 triliun atau 72 persen.

Kakanwil Ditjen Perbendaharaan Kaltara, Sakop mengatakan sampai akhir semester II 2023, realisasi belanja pemerintah pusat terserap Rp4.209,86 millar atau 98,3 persen dari pagu.

Lebih lanjut Sakop beberkan realisasi belanja pemerintah pusat terbagi dalam empat jenis belanja dengan rincian belanja pegawai Rp963,26 miliar atau 98,11 persen. Belanja barang Rp1.543,59 miliar atau 96,73 persen. Belanja modal Rp1.702,87 miliar atau 99,46 persen, dan belanja Bansos mencapai Rp0,14 miliar atau 100 persen.

Realisasi belanja modal di Kaltara adalah 40 persen lebih dari total belanja APBN di Kaltara. Itu memang untuk infrastruktur. Terutama jalan, jaringan, dan pembangunan gedung. Seperti PLBN dan lainnya,” ujar Sakop.

Sementara itu untuk belanja TKD terealisasi sebesar Rp11,07 triliun atau 99,6 persen dari pagu.

Realisasi TKD terbagi dalam lima jenis belanja dengan tingkat realisasi dana bagi hasil sebesar Rp5.704,8 miliar atau 100 persen.

Dana alokasi umum Rp3.855,52 miliar atau 100 persen. Dana alokasi khusus Rp1.024,02 miliar atau 96,45 persen. Dana insentif daerah Rp80,49 miliar atau 100 persen dan dana desa Rp400,73 miliar atau 98,47 persen.

Sakop menyampaikan output belanja pemerintah pusat di Kaltara antara lain pembangunan atau pengembangan pelabuhan Sungai Nyamuk.

Lalu pembangunan jalan paralel perbatasan negara. Pembangunan tiga Pos Lintas Batas Negara (PLBN) serta pembangunan atau pengembangan Bandara Long Apung, Nunukan dan Yuvai Semaring.

Kemudian subsidi angkutan udara perintis, perintis kargo, dan BBM (bahan bakar minyak) penerbangan perintis.

“Kalau output belanja TKD diantaranya rehabilitasi jaringan irigasi, penanganan jalan provinsi, kabupaten atau kota. Ada juga rehabilitasi Sarpras pelabuhan perikanan, revitalisasi gedung sekolah. Peningkatan pasar desa, pemeliharaan jalan usaha tani, sambungan air bersih ke rumah tangga, dan pembangunan saluran irigasi tersier,” ucap Sakop yang juga Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Kaltara.

Sakop menjelaskan realisasi APBN 2023 dilihat dari dua sisi yakni pendapatan dan belanja.

Untuk sisi pendapatan terdiri dari komponen pajak, bea dan cukai, termasuk pajak dalam rangka impor dan ekspor, serta penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

“Penerimaan pajak secara nasional sampai semester II tahun 2023 sebesar Rp1.867,8 triliun atau 102,73 persen dari target yang ditetapkan. Sementara capaian penerimaan pajak netto di Kaltara sebesar Rp3.897,9 miliar atau 115,42 persen dari target Rp3.377,26 miliar,” tuturnya.

Beberapa capaian terkait penerimaan pajak di Kaltara antara lain penerimaan pajak bruto tumbuh 16,56 persen menjadi sebesar Rp4.205,46 miliar.

Jumlah pengembalian pajak naik 46,6 persen menjadi sebesar Rp307,56 miliar. Serta penerimaan pajak netto naik 14,71 persen dari sebesar Rp3.398,06 miliar menjadi sebesar Rp3.897,9 miliar pada 2023.

(*Nam)