Kucurkan Rp 172 Miliar Pemprov Alokasikan untuk Bangun dan Rehab Sekolah

TANJUNG SELOR – Seirama dengan pemerintah pusat untuk mewujudkan pendidikan berkualitas tinggi, merata dan berkelanjutan, didukung oleh infrastruktur pendidikan yang baik. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara), kembali mengalokasikan anggaran untuk bidang pendidikan di Kaltara.

Melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), tahun ini Pemprov mengalokasikan anggaran sebesar Rp 69 miliar lebih untuk membangun sekolah.

Gubernur Kaltara, Drs H Zainal A Paliwang SH, M.Hum mengungkapkan pemerintah terus berkomitmen terhadap dunia pendidikan. Bentuk dukungannya adalah membangun sarana prasarana sekolah agar para siswa di provinsi termuda ini tidak mengalami kesulitan dalam mengakses fasilitasnya.

“Saya sudah menginstruksikan langsung Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltara untuk mengalokasikan anggaran pembangunan dan rehab sekolah. Kita tidak ingin fasilitas di sekolah mengalami kekurangan. Karena itu akan berdampak pada kemampuan siswa dalam kegiatan belajar mengajar,”terang Gubernur.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltara, Drs Teguh Henri Susanto, M.Pd melalui Sekretarisnya H Sudarsono mengungkapkan, selain melalui APBD Provinsi, pembangunan sekolah di Kaltara juga ditopang melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), nilainya Rp 103 miliar lebih.

“Jadi melalui dua sumber pendanaan, lewat APBD Provinsi dan dari DAK-APBN. Untuk APBD, nilainya Rp 69.408.418.458 sedangkan melalui DAK-APBD nilainya Rp 103.458.144.000, jika ditotal nilainya Rp 172.866.562.458,” kata Sudarsono.

Adapun dana ini, lanjut Sudarsono, akan digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang tersebar di kabupaten/kota se-Kaltara.

Diantaranya, pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB), Ruang Praktek Siswa (RPS) dan Laboratorium. Dan, sejumlah rehabilitasi seperti pada toilet (jamban) dengan tingkat kerusakan sedang maupun berat.
“Jadi tak hanya pembangunan, ada juga sejumlah rehab,” ungkapnya.

Sementara terkait dengan rencana pembangunan SMA di daerah perbatasan, Sudarsono menuturkan bahwa saat ini sedang dalam proses pengkajian.

“Seperti yang di Lumbis Pansiangan, untuk lahan itu sudah clear, merupakan lahan hibah dari Pemkab Nunukan. Dimana nantinya, jika hasil kajian teknis telah keluar serta mendukung, barulah pembangunan sarpras dapat dilakukan,” kata Sudarsono.

Seperti diketahui, sebagai upaya penjabaran misi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara pada program wajib belajar 16 tahun. Pemprov saat ini tengah mengkaji rencana pembangunan SMA di daerah yang sulit dijangkau.

Yakni di Sungai Ular, Lumbis Pansiangan, Lumbis Ogong dan Lumbis Hulu di Kabupaten Nunukan, dan Desa Long Boh yang berada di Kabupaten Malinau. Serta terdapat juga rencana pembangunan SMA di Kecamatan Sajau, Kabupaten Bulungan.

“Alasan kita (Pemprov) membangun sekolah di sana, karena untuk memangkas akses. Misalnya di Kabupaten Nunukan, kita ingin warga kita yang berada di Lumbis Pansiangan tidak jauh-jauh lagi menyeberang ke Nunukan melanjutkan SMA,” tutup Sudarsono. (dkisp)

Final! Event Pramuka Nasional Akan Berlangsung di Babel

BerandaNKRINews.com, PANGKALPINANG – Berdasarkan Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 151 Tahun 2019 tentang Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka Tingkat Nasional, Kepulauan Bangka Belitung ditetapkan menjadi tuan rumah kegiatan Peran Satuan Karya Pramuka Tingkat Nasional.

Untuk menyiapkan segala kebutuhan kegiatan, dilakukan pertemuan antar instansi bersama pengurus pramuka provinsi, membahas finalisasi penyediaan layanan sarana dan prasarana yang akan digunakan, di Ruang Tanjung Pendam, Kantor Gubernur Babel, Jumat (12/11/2021).

Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2022 di Bumi Perkemahan Depati Amir, Balun Ijuk, Kabupaten Bangka dengan tema “Pramuka Terampil Indonesia Maju, PACAK (Pramuka Aktif, Cendikia, Akrab dan Kreatif)”.

“Kita sudah harus mempersiapkan hal-hal yang berkenaan dengan pelaksanan _event_ nasional ini. Dana kita banyak mengalami refocusing, jadi gunakan anggaran dengan bijak,” ungkap Gubernur Babel, Erzaldi Rosman.

Dijelaskan gubernur, dikarenakan pelaksanaannya pada 2022, anggaran yang digunakan pun berasal dari anggaran tahun yang sama, sehingga perencanaan ini harus segera diselesaikan sebelum berganti tahun.

“Fasilitas yang dibangun harus efektif. Kita sesuaikan dengan ketersediaan uang. Jangan bangun sesuatu yang terlihat besar, tapi tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal. Sesuaikan sarana dan prasarana yang sesuai dengan ukuran dan fungsi,” tambah Gubernur Erzaldi.

Sementara itu, Ketua Kwarda Babel Melati Erzaldi, menyebutkan kegiatan tersebut awalnya akan diikuti oleh 7.000 peserta. Namun, terjadinya Pandemi Covid-19 memungkinkan adanya perubahan jumlah peserta, dan diperkirakan sebanyak 2.000 orang. Para peserta sendiri berasal dari perwakilan Satuan Karya dari masing-masing daerah se-Indonesia.

“Kita sudah sangat bersemangat ketika tahu bahwa akan ada _event_ nasional yang diadakan di Babel. Namun, beberapa kali mesti dilakukan penjadwalan ulang, kegiatan harus diundur sebagai dampak dari Pandemi Covid-19,” jelasnya.

Rencananya, Desember 2021 nanti edaran petunjuk pelaksanaan ‘Peran Satuan Karya Pramuka Tingkat Nasional Tahun 2022‘ telah dibagikan. Sehingga, teknis pelaksanaan dibutuhkan secepatnya agar kegiatan dapat dilakukan sesuai _timeline_ kegiatan.

“Alasan kita menarik _event_ nasional, supaya kita bisa menghadirkan tamu-tamu dari luar. Nah, mereka pasti akan berbelanja di sini. Dan ini akan menggerakan ekonomi daerah. Jadi masyarakat kita menjadi semakin mandiri. Juga dari pengalaman mereka di Babel, mereka akan cerita ke teman-temannya. Nanti semakin banyak yang ke sini,” jelas Kak Melati.

Nantinya, Satuan Karya yang akan diundang pada kegiatan Peran Satuan Karya Pramuka Tingkat Nasional Tahun 2022 antara lain, Saka Bahari, Saka Bhayangkara, Saka Bakti Husada, Saka Dirgantara, Saka Kalpataru, Saka Pariwisata, Saka Taruna Bumi, Saka Wanabakti, Saka Wirakartika, Saka Kencana, dan Saka Widya Budaya Bakti.

Wartawan: YP
Sumber: Diskominfo Babel

‘’Salah Satu Srikandi ASN Lapas Kelas IIB Nunukan Berhasil Raih Medali Emas di PON XX Papua”

Nunukan – Salah satu Atlet perwakilan Kalimantan Timur berhasil menyumbang satu medali emas dari cabang olahraga Handball (Bola Tangan) dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX Papua.

Adapun atlet tersebut adalah ASN di Lapas Kelas IIB Nunukan yang bernama Rumondor Damitha Sherly.

Prestasi yang diperoleh Rumondor Damitha Sherly ini mendapat apresiasi dari Kepala Lapas Kelas IIB Nunukan.

Beliau berharap prestasi tersebut dapat menjadi pemicu dan semangat bagi ASN Lapas Nunukan lainnya, sehingga kedepan akan semakin banyak ASN Lapas Nunukan yang berprestasi bukan hanya di cabang olahraga Handball tetapi juga di bidang olahraga lainnya.

Cabang olahraga Handball mungkin kerap tak menjadi perhatian. Namun, ketekunan dan konsisten Mita dalam berlatih dan selalu semangat dan memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan tersebut yang akhirnya mendapatkan hasil yang terbaik pula.

Atlet yang kerap di panggil Mita tersebut mempunyai kepribadian yang ceria dan sangat tangguh dalam segala hal, Mita juga sempat menyampaikan bahwa prestasi yang dirahinya akan dijadikan sebuah Motivasi diri untuk meraih prestasi berikutnya, Mita juga Meyakini bahwa sebuah Proses yang baik pasti akan menghasilkan yang baik pula.

Ucapan syukur dan selamat juga disampaikan dari Keluarga Besar Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan untuk Mita yang telah berhasil memperoleh Medali Emas pada PON XX di Papua serta menjadi kebanggaan bagi Lapas Kelas IIB Nunukan bahwa salah satu ASN nya berhasil membawa Emas dari Papua.

(Humas Lapas Nnk/Adm)

Kolonel Akatoto Apresiasi Kesuksesan Koramil Sekatak Dalam Serbuan Vaksin

Tanjung Selor – Komandan Kodim ( Dandim) 0903/Bulungan, Kolonel Inf. Akatoto memastikan bahwa pihaknya akan berupaya agar jatah kuota vaksin covid – 19 di wilayah Bulungan dapat ditambah. Hal tersebut ia ungkapkan setelah menilai antusiasme masyarakat yang ingin divaksin begitu tinggi.

“Melihat antusiasme masyarakat yang ingin divaskin, kita pasti akan berupaya untuk minta tambahan dosis,” tutur Akatoto disela – sela kegiatan Serbuan Vaksinasi Covid – 19 Kodim 0903/Bulungan yang digelar di halaman Markas Koramil 0903 – 05 Sekatak, Kamis (9/9/2021).

Lebih lanjut Kolonel Akatoto mengungkapkan, sembari mengupayakan penambahan kuota untuk dosis vaksin covid – 19, pihaknya juga akan terus melakukam serbuan vaksin di beberapa melui jajaran Koramil dj wilayah komandonya.

“Kita juga akan terus lakukan serbuan vaksin. Seperti dalam waktu dekat ini, kita akan lakukan kegiatan vaksinasi di Tanah Kuning dan Tanjung Palas Utara masing – masing 350 dosis, ” papar Akatoto

Dengan memanfaatkan sarana seperti mobil dinas, upaya ‘jemput bola’ dalam vaksinasi covid – 19, ungkap Akatoto juga terus dan akan dilakukan. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat yang tinggal di pedalaman tak lagi terkendala untuk mendapatkan vaksin.

Masyarakat di wilayah pedesaan, menurut Akatoto memang menjadi salah satu prioritas. Keberadan Koramil dalam mensosialisasikan vaksinasi covid – 19 menurutnya sangat berperan, sehingga dari antusiasme masyarakat dalam vaksinasi hari ini, ia menilai usaha yang dilakukan oleh Koramil Sekatak sangat berhasil.

Apresiasi dari Kolonel Akatoto kepada Koramil 0903 – 05 Sekatak sangat beralasan. Pasalnya, dari pantauan Nusantara News, masyarakat yang ingin divaksin nampak sangat antusias. Hal tersebut dilhat sejak pukul 06:30 Wita, warga telah berdatangan di halaman Markas Koramil.

Tak ketinggalan pelajar dari SMP dan SLTA pun nampak berjejer dalam antrean untuk menjalani vaksinasi. Dan sebagaimana kegiatan serbuan vaksin covid – 19 Kodim 0903/Bulungan memang mentargetkan para pelajar untuk vaksinasi tanpa mengurangi porsi untuk masyarakat.

“Untuk itulah, kita akan koordinasi dengan pihak – pihak terkait untuk penambahan dosis dengan harapan agar vaksinasi dapat benar – benar merata, ” tutupnya

29 PESERTA MENGIKUTI DIKLAT KEPALA SEKOLAH

NUNUKAN – Setelah melalui test Substansi pada tahun lalu sebanyak 29 Peserta dinyatakan layak mengikuti pendidikan dan pelatihan kepala sekolah 2021. Acara yang memiliki 5 (Lima) rangkaian yakni pengenalan,On the Job training 1,in service training 1 serta On the Job training 2 dan in service training 2 dengan metoda daring dan luring ini terlaksana sejak 16 Agustus hingga November 2021.

Pelaksanaan In service Training 1 bertempat di SMP N 2 Nunukan ini di ikuti oleh 27 peserta dengan rincian 2 orang tidak dapat mengikuti secara luring karena sakit. Namun mereka tetap mengikuti kegiatan tersebut melalui daring.

Dalam pengarahan kepala dinas pendidikan dan kebudayaan mengatakan ” Diklat ini adalah media untuk peserta meningkatkan mutu dan kemampuan nya guna melayani masyarakat melalui pendidikan. Kepala sekolah harus mampu berkomunikasi dengan baik kepada bawahan,dalam hal ini guru serta tenaga kependidikan dibawah naungan nya sebagai manajer yang baik”. Lebih lanjut dikatakannya” teruslah berupaya mendisiplinkan para guru serta tenaga kependidikan dimasa pandemik ini, karena pengabdian sesungguhnya dituntut pada masa – masa seperti ini” tutup Kadis dikbud dalam sambutan nya.

Peserta Diklat kepala sekolah IST 1 ini terjadwal mengikuti kegiatan sampai dengan 3 September 2021. Selanjutkan akan dilanjutkan pada OJT 2 , 3 September hingga 29 Oktober 2021 kemudian IST 2 dengan moda luring di Nunukan pada 31 Oktober hingga 3 November 2021.

Pelaksanaan pembukaan IST 1 ini dihadiri oleh tim LP2KS Solo sebanyak 4 orang. Acara dibuka oleh kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Nunukan di ruang serbaguna SMP N 2 Nunukan (29/8) dengan pengawalan protokol kesehatan yang ketat.

(Awan79 / Sahabudin).