Pangdam XIV Hasanuddin Bertemu dengan Dirut PT. Semen Tonasa Membahas Offroad dan Penghijauan

Pangkep (Sulsel)-Kegemaran Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi S. IP M. Si akan offroad dan penghijauan dijadwalkan akan terealisasi lagi dalam waktu dekat. Hal itu terlihat dari kunjungannya terkait kegiatan tersebut ke Gedung Kantor PT Semen Tonasa 2 Kel Bontoa Kecamatab Minasatene Kabupaten Pangkep propinsi Sulawesi Selatan, Senin (15/7/19) kemarin.

Kunjungan Pangdam X1V HSN beserta rombongan pejabat KODAM IV HSN lainnya disambut langsung diruang kerja Dirut PT. Semen Tonasa H Subhan, SE, Dalam pertemuan itu, Mayjen TNI Surawahadi menyampaikan perihal kegiatan Offr0ad dan Penghijauan dengan menanam pohon di wilayah PT Semen Tonasa 1, yakni Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep.

Turut hadir dalam pertemuan itu Danrem 141/TP Kolonel Inf Suwarno, S. IP, ASINTEL Kasdam XIV/ HSN Andy Asmara Dewa, ASOPS Kasdam XIV/HSN Kolpnel Inf Eden Chandra, Ka Pendam XIV/ HSN Kolonel Inf Maskun Nafig S.H, Ka Paldam XIV/HSN Kolonel CPL Yudha Adillah, Kasrem 141/ Tp Bobby Triyantho, Dandim 1421/PKP Letkol Inf Adi Sabaruddin S,Sos. Para Kasi REM 141/TP, Para Kabalak REM 141/Tp, Direktur Keuangan PT Semen Tonasa Ginarko S.E, Direktur Produksi PT Semen Tonasa Bambang Harianto, Sekper PT Semen Tonasa Fery Jufri dan Ketua Yayasan Kesejahteraan PT Semen Tonasa Ilyas Timu.

Dalam Kesempatan yang sama, Pangdam XIV/HSN dan dan Dirut PT Semen Tonasa saling bertukar cenderamata. Usai pertemuan itu, rombongan kunjungan Pangdam XIV / HSN dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi Offroad di kawasan hutan Tonasa Park Kelurahan Tonasa Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep. (Irwan N Raju)

Membangun Pulau Sebatik Beranda Terdepan

NUNUKAN (Kaltara)– Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0911/Nunukan Lekol Czi Abdillah Arif,S.I.P, mengemukakan penyelenggaraan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2019 untuk membantu percepatan pembangunan di Kecamatan Sebatik Utara yang berbatasan dengan Malaysia.

“Sasaran yang kami incar untuk TMMD kali ini yaitu membantu pemerintah daerah untuk percepatan pembangunan di wilayah perbatasan,” katanya pasca pembukaan TMMD, Kamis (11/7/2019).

Kegiatan TMMD 2019 yang digelar Kodim 0911/Nunukan di pusatkan di Kecamatan Sebatik Utara, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, yang berbatasan langsung dengan Tawau, Malaysia.

Kegiatan tersebut telah dibuka secara resmi oleh Bupati Kabupaten Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE,MM, dalam upacara yang digelar di lapangan RTP Aji Kuning pada Kamis (11/7) bersama lintas instansi terkait dan masyarakat setempat.

Laura menjelaskan, penentuan lokasi TMMD 2019 di Kecamatan Sebatik Utara sendiri berdasarkan skala prioritas di antara Empat kecamatan lain di Pulau Sebatik yang berbatasan dengan Malaysia.


“Di mana wilayah ini (Kecamatan Sebatik Utara) juga masih ada titik wilayah yang perlu perhatian khusus untuk pembangunan Infrastruktur umum,” katanya.

(Pendim 0911/Nnk/OV)

Memasuki Hari Ke-4, Pembangunan Jembatan di Dua Desa Akan Rampung

NUNUKAN – Memasuki hari ke-4 Program TMMD ke-105 TA. 2019, Kodim 0911/Nunukan memastikan pekerjaan pembangunan jembatan selesai tepat waktu.

”Kegiatan pengerjaan Jembatan mengerahkan anggota Satgas TMMD yang tediri dari Kodim 0911/Nunukan, Yonif Raider 613/Raja Alam Tarakan, Lanal Nunukan (AL), Radar Tarakan (AU) dan Polres Nunukan serta warga masyarakat setempat,” ujar Dandim, Senin (15/7/19).

Saat dikonfirmasi di lokasi terpisah, Komandan SSK Satgas TMMD Kapten Inf Alim Ibrohim menyampaikan, pengerjaan jembatan tersebut dimulai sejak Pra TMMD bulan Juni yang lalu dan sampai hari ini sudah mencapai 70 persen.

”Satgas TMMD optimis dapat menyelesaikan pembangunan jembatan seNunukanm tanggal 8 Agustus 2019, yang merupakan batas berakhirnya TMMD, ” ujar Kapten Alim.

Diungkapkan Kapten Alim, cepatnya proses pengerjaan jembatan ini tidak lepas dari Laprian masyarakat setempat yang ikut membantu dengan semangat, anggota Satgas TMMD yang tidak mengenal lelah terus bekerja walaupun cuaca tidak menentu terkadang hujan turun.

(Pendim 0911/Nnk/OV)

Dua Desa Jadi Target TMMD Kodim 0911/Nunukan

NUNUKAN – Dansatgas TMMD ke-105 Kodim 0911/Nunukan Letkol Czi Abdillah Arif, S.IP mengerahkan sebanyak 150 personel Satgas TMMD ke Kecamatan Sebatik Utara, Kecamatan yang terletak di Kabupaten Nunukan ini menjadi pusat pelaksanaan kegiatan TMMD Kodim 0911/Nunukan tahun 2019. Dua Desa Yang menjadi sasaran TMMD yaitu Desa Lapri dan Desa Seberang.

Dikatakan Dandim 0911 Nunukan, Senin (15/7/19), program TMMD ada pengerjaan fisik seperti, Pembukaan badan jalan sepanjang 1,3 Kilometer, pembangunan dua titik jembatan dan pembangunan MCK. Sedangkan pengerjaan non fisik berupa penyuluhan bela negara, penyuluhan wawasan kebangsaan dan pelayanan kesehatan, penyuluhan pertanian, pendidikan, hukum dan kamtibmas, narkoba serta penyuluhan agama, bahaya teroris dan paham radikalisme.

Pemerintah Kabupaten Nunukan apresiasi kegiatan TMMD Ke-105 tahun 2019 yang dilaksanakan Kodim 0911/Nunukan bersama Satgasnya. Melalui TMMD tersebut diharapkan dapat membantu pemerintah dan masyarakat dalam percepatan pembangunan pedesaan.

“Pemkab sangat mengapresiasi dan mendukung program TMMD tersebut. Dengan Kemanunggalan TNI dan masyarakat dapat mempercepat laju pembangunan daerah,”ungkap Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE,MM.

(Pendim 0911/Nnk/Ov)

Kondisi Terik Matahari Tak Mematahkan Semangat Personil TNI Kerjakan Sasaran TMMD

Pinrang (Sulsel)-Walaupun kondisi terik matahari yang panas, para prajurit dan warga Desa Mattiro Ade tetap menunjukkan semangat yang begitu besar pada hari ke – 5 pelaksanaan TMMD ke – 105 Kodim 1404/Pinrang, mereka bekerja tanpa mengenal lelah demi tercapainya target yang telah ditentukan, (15/07/2019).

Kegiatan yang dilakukan oleh TNI, dalam hal ini TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), memang merupakan satu kegiatan yang perlu mendapat dukungan oleh semua pihak termasuk oleh Pemerintah Daerah.

Membangun bangsa ini tidak bisa dilakukan oleh satu lembaga atau organisasi tertentu, tetapi perlu dilakukan Bersama-sama, untuk itu keterlibatan masyarakat sangat dibutuhkan agar sasaran TMMD yang telah direncanakan bisa selesai sesuai dengan alokasi waktu yang telah ditentukan.

Peran serta masyarakat untuk membantu personel TNI yang tergabung dalam satgas TMMD ke – 105 Kodim 1404/Pinrang menunjukkan kemanunggalan TNI-Rakyat tetap terpelihara dengan baik.

Disamping itu keikutsertaan personel Polri dalam satgas TMMD juga mencerminkan soliditas TNI dan Polri terjaga dengan baik dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang aman dan tentram.

Selain itu TMMD telah mengembalikan semangat gotong-royong yang telah menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Semangat gotong-royong harus dijaga terus dan selama ini

program TMMD sangat selaras dengan program Pemerintah Daerah, Karena sama-sama ingin membangun dan Mensejahterakan masyarakat.

Prajurit TNI senantiasa selalu dirindukan oleh rakyat, Karena salah satu ketertinggalan kita dewasa ini adalah persoalan kedisiplinan yang belum tertanam bagus di tengah masyarakat. Diharapkan dengan kekomkapan dan kebersamaan dalam bekerja TNI akan menularkan kedisiplinan yang cukup bagus bagi masyarakat,

karena modal utama untuk mempercepat pembangunan itu salah satunya adalah disiplin. Disiplin dalam programnya, disiplin dari pelaksanaannya, disiplin dari waktu, maka dengan modal kedisiplinan, percepatan pembangunan sesuai dengan tujuan negara akan cepat kita wujudkan(Irwan N Raju)