Ribuan Masyarakat Malinau Optimis ZIAP Jadi Pemimpin Kaltara

MALINAU – Dukung Pasang Calon (Paslon) Zainal-Ingkong Ala Pilihanku (ZIAP), ribuan masyarakat Malinau tumpah ruah menghadiri kampanye ZIAP di Malinau pada 2 November 2024 malam.

Kurang lebih sekitar 2.000-an lebih massa hadir pada kegiatan tersebut untuk memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang dan Ingkong Ala dalam perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara 2024.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Relawan ZIAP Malinau, Robinson. Ia mengungkapkan panitia hanya menyediakan 1.800-an kursi untuk massa yang akan hadir. Namun saat kegiatan dilaksanakan terdapat 2.000-an bahkan lebih masyarakat yang hadir.

“Saya tidak menyangka kalau yang datang ini sampai sebanyak ini sampai ribuan massanya karena dari panitia kami sendiri menyiapkan kursi itu hanya 1.800-an dan ternyata yang datang itu melebihi itu. Kami sangat bersyukur bahwa antusias masyarakat untuk mendukung siapa itu besar,” ujarnya, Sabtu (2/11/2024).

Ia pun berharap antusias masyarakat tetap terjaga hingga pemilihan dilaksanakan. Selain itu, ia meminta masyarakat yang hadir mempertahankan suaranya untuk mendukung ZIAP menjadi pemimpin Kaltara di periode berikutnya.

“Harapan kami ke depannya antusias masyarakat ini tidak berkurang bahkan bisa memenangkan ZIAP di Pilkada tanggal 27 November nanti. Oleh karena itu untuk masyarakat Malinau agar tidak lupa untuk memilih pasangan ZIAP untuk menjadi gubernur Utara,” terangnya.

Terkait hal tersebut, Cagub Kaltara nomor urut 2, Zainal Arifin Paliwang mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan ribuan masyarakat yang membanjiri tempat kegiatan berlangsung. Bahkan ia sendiri tidak menyangka massa yang hadir sebanyak itu.

Zainal Arifin Paliwang juga yakin di Kabupaten Malinau akan tumpah ruah memenangkan Zainal-Ingkong Ala untuk tinggal melanjutkan roda untuk membangun Kaltara.

“Kalau di Malinau menang 70 persen, kita yakin kita adalah pemenangnya,” pungkasnya.

(adv/#*)

Dukungan Terus Mengalir, Tokoh Adat dan Masyarakat Malinau Sepakat Dukung ZIAP

MALINAU – Tokoh Adat dan tokoh masyarakat Malinau nyatakan sikap mendukung penuh Zainal-Ingkong Ala Pilihanku (ZIAP), sebagai pasangan calon (Paslon) nomor urut 2 di pertarungan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Utara (Kaltara) yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 mendatang.

Hal ini ditegaskan oleh salah satu tokoh masyarakat Malinau, Topan Amrullah yang juga merupakan mantan Wakil Bupati Malinau periode 2011–2016 dan 2016–2021 di Malinau pada Sabtu, 2 November 2024 mendatang.

Ia menuturkan masyarakat Malinau hanya punya satu pilihan yaitu Zainal-Ingkong Ala Paslon nomor urut 2.

“Selaku tokoh masyarakat saya mendukung sepenuhnya untuk bergabung dengan Zainal-Ingkong. Saya sangat paham roda pembangunan itu harus dilanjutkan 2 periode. Karena kalau kita pilih yang baru kita mulai dari awal,” tegasnya, Sabtu (2/11/2024).

Meskipun merupakan mantan Bupati Malinau, ia memantapkan diri untuk berasal dipihak ZIAP. “Kita tidak boleh menjual isu agama dan suku dalam Pilkada.
Membangun Kaltara tidak membedakan suku, ras, agama makanya pilih nomor 2,” ujarnya Selain Topan, tokoh masyarakat lainnya, pdt. Martin Labo menuturkan kehadiran Zainal Arifin Paliwang merupakan pertanda yang luar biasa.

Hal itu ditunjukkan antusias ribuan masyarakat Malinau yang memberi dukungan ZIAP untuk menang di Pilkada.

“Orang sebanyak ini dengan bukan perkara gampang, mengapa? Karena kita pantas memberikan kepercayaan kepada bapak Zainal dan Ingkong Ala untuk melanjutkan kepemimpinan pak Zainal yang kedua,” terangnya.

“Dalam pengalaman hidup dan teori sosiologi pemimpin dipilih karena orang mempercayai dia. Bukan mempercayai buta-buta tetapi ada kriterianya yaitu satu karakter, niat kemudian kapasitas,” tambahnya.

Selain itu, ia menyaksikan sendiri bagaimana kerendahan hati seorang Zainal Arifin Paliwang. Menurutnya, Zainal Arifin Paliwang sangat menghormati semua orang dari suku, agama dan ras apapun.

“Dia bersama orang Dayak, Tidung, Bugis, Jawa. Itu sifat dasar yang kita butuhkan untuk seorang pemimpin yang kita butuhkan di Kalimantan ini. Dia paling paham Kaltara yang banyak suku ini. Kita butuh pemimpin yang rendah hati, bukan pemimpin yang merasa paling pintar,” tuturnya.

Tak sampai di situ, tokoh adat Malinau, Jhonny Laing Impang menambahkan Zainal Arifin Paliwang sudah diangkat menjadi dewan kehormatan suku Dayak di Kaltara dan nasional dan sudah ditetapkan sebagai warga tempatan.

“Betapa dia (Zainal Arifin Paliwang) memperlihatkan warga Dayak di pelosok jadi kami terpanggil. Luar biasa perhatian beliau dengan masyarakat Kaltara. Saya sampaikan kepada masyarakat Malinau, dia adalah pemimpin yang luar biasa,” Jhonny.

“Pak Ingkong adalah wakil ketua dewan Dayak di Provinsi Kaltara ketua di Bulungan. Dia adalah putra asli Kaltara. Kenyataan yang kita lihat beliau yang bisa melanjutkan pembangunan di Kaltara,” pungkasnya.

(adv#*)

Diserang soal Akreditasi Kedaluwarsa, UPA Makassar Sebut Ada Oknum Penyebar Hoaks

TANJUNG SELOR – Yayasan Universitas Partia Artha (UPA) Makassar, tegaskan tidak ada akreditasi yang kedaluwarsa di UPA. Ditambahkan lagi bahwa semua program studi atau jurusan akademik UPA sudah terakreditasi.

UPA Makassar pun saat ini telah melakukan proses Re-akreditasi institusi kepada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) selaku pihak yang memiliki wewenang terkait akreditasi perguruan tinggi se-Indonesia.

Dijelaskan Wakil Rektor (Warek) II UPA Makassar, Vieni Irhashwati, sebelum akreditasi UPA Makassar selesai masa berlakukanya, kampus UPA sudah mengajukan Re-akreditasi kepada BAN-PT melalui link Sapto BAN-PT.

“Masa berlaku akreditasi UPA sendiri memang berakhir pada Mei 2024, tapi sebelum Mei kita selaku pihak perguruan tinggi sudah melakukan pengajuan Re-akreditasi. Sehingga tidak ada masalah dengan akreditasi kita yang sudah berakhir di bulan Mei,” kata Vieni kepada benuanta.co.id, Jumat (1/11/2024).

Adapun terkait masa berlaku akreditasi UPA sendiri, diungkapkan Vieni sudah masuk dalam tahap jadwal visit atau pemeriksaan sebelum Re-akreditasi dari BAN-PT.

“Jadi prosesnya kita harus mengajukan surat permohonan Re-akreditasi ke akun Sapto. Setelah surat permohonan di-upload, baru muncul folder yang harus kita lengkapi atau upload seperti LED-PT dan LPKT, Surat perizinan PT dan Statuta Perguruan Tinggi dan itu semua sudah kita upload di akun Sapto BAN-PT,” jelasnya.

“Bahkan kita sendiri sudah memastikannya ke BAN-PT langsung untuk memastikan bahwa semua dokumen yang kita upload di akun Sapto tidak bermasalah. Dari BAN-PT sendiri sudah mengkonfirmasi tidak ada masalah dengan upload dokumen UPA.

Kami tinggal menunggu untuk dilakukannya jadwal Visit sesuai dengan jadwal antrean yang ditetapkan BAN-PT terhadap seluruh perguruan tinggi di Indonesia,” katanya menambahkan.

Dalam hal ini, UPA Makassar sendiri diakui oleh BAN-PT dan Kemenristek RI, tidak memiliki masalah terkait akreditasi dan hanya menunggu jadwal visit untuk pemeriksaan akreditasi perguruan tingginya.

“Jika seandainya ada masalah, pihah L2DIKTI Wilayah IX pasti akan memberitahu kita. Karena mereka merupakan pihak yang memiliki wewenang, mengawasi dan memantau aktivitas akedemik kita dan proses akreditasi kita justri terpantau bagus di mata L2DIKTI,” imbuhnya.

Sementara itu, Rektor UPA Makassar, Bastian Lubis, mengaku sangat menyayangkan sikap oknum yang mempersoalkan akreditasi UPA Makassar tanpa melakukan riset secara akademik terkait proses Re-akreditasi.

“Artinya oknum ini tidak paham dengan dunia pendidikan dan dunia perguruan tinggi, sehingga hanya bisa menyebarkan hoaks di masyarakat. Oknum seperti ini sangat ketahuan sekali tidak ingin Kaltara menjadi wilayah yang maju, serta tidak senang melihat anak-anak Kaltara mendapat program beasiswa gratis tanpa melibatkan APBD,” pungkasnya.

(**#)

Disambut Masyarakat Tanah Merah, ZIAP Janji Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur

TANA TIDUNG – Antusias sambut
pasangan Zainal Ingkong Ala Pilihanku (ZIAP), masyarakat Tanah Merah, Kabupaten Tana Tidung (KTT) sebut ada aura kemenangan ZIAP di perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Utara (Kaltara) pada 27 November 2024 mendatang.

Hal tersebut ditegaskan salah satu tokoh masyarakat Tanah Merah, Dahlan saat menghadiri sosialisasi pasangan ZIAP di Tanah Merah, Kabupaten Tana Tidung (KTT).

Ia menuturkan, pasangan tersebut merupakan yang pertama kali menginjakkan kaki di Tanah Merah.

Oleh karena itu, antusias ratusan masyarakat pun terlihat saat menyambut keduanya.

“Baru terjadi pasangan Cagub-Cawagub hadir di tengah-tengah kita. Untuk itu saya berharap mari kita mengawal saudara-saudara kita ke TPS untuk mencoblos nomor 2,” ujarnya, Jumat (1/11/2024).

Seiring dengan dukungan tersebut, masyarakat Tanah Merah berharap keduanya dapat memperhatikan pembangunan di daerah setempat. Seperti infrastruktur pelabuhan yang saat ini belum dibangun.

“Beliau akan melakukan perbaikan pelabuhan pada saat menjabat sebagai gubernur nantinya,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Cagub Kaltara, Zainal Arifin Paliwang mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas antusias dan dukungan yang luar biasa.

Ia menuturkan pembangunan infrastruktur saat ini sedang berjalan dalam masa kepemimpinannya sebagai pemimpin Kaltara pada periode berikutnya. Kendati demikian, pembangunan tersebut akan terus berjalan dan akan dilanjutkan saat ia kembali menjabat.

“Berikan kami kesempatan untuk melanjutkan hal-hal yang belum tuntas,” ungkapnya.

Sementara Cawagub Kaltara, Ingkong Ala turut menambahkan, hal ini merupakan wujud nyata pembangunan di Kaltara khususnya di Tanah Merah. Oleh karena itu sekali lagi ia memohon kepada masyarakat agar memberikan kesempatan sekali lagi kepada Zainal Arifin Paliwang untuk melanjutkan kembali program tersebut.

“Kita perlu memberikan kesempatan kepada gubernur kita untuk menyempurnakan program agar kita dapat menikmati,” jelasnya.

“Pelabuhan ini wajib dibangun permanen. Saya sudah sampaikan langsung dengan pak gubernur untuk dibangun. Kalau kami nggak datang ke sini, kami nggak tau kalau kondisi pelabuhannya begitu,” pungkasnya.

(adv)

APTIKNAS Luncurkan Indojual.com, Marketplace Khusus Produk IT


Jakarta – Berandankrinews com.
Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) telah meluncurkan platform Online Marketplace KHUSUS Produk IT seperti Hardware, Software, keamanan siber dan Jasa yang berhubungan dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Platform yang diluncurkan tersebut adalah Indojual.com.

Peluncuran Indojual.com telah dilaksanakan langsung oleh Ketua Umum APTIKNAS Ir. Soegiharto Santoso, SH saat pelaksanaan kegiatan National Cybersecurity Connect 2024 di Hotel Bidakara Jakarta, pada (09/10/2024) baru-baru ini. Pada saat peluncuran Indojual.com hadir pula Sekretaris Jenderal APTIKNAS Fanky Christian, Brian Sokhily Lasse selaku pendiri Indojual.com, beserta jajaran pengurus APTIKNAS Andri Sugondo, Tritan Saputra, Aditya Adiguna, Wong Budi Gunawan, dan Sonny Soehardjianto.

Ketua Umum APTIKNAS Ir. Soegiharto Santoso, SH dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (01/11/2024) mengatakan, Platform ini merupakan wadah yang tepat bagi pelaku usaha di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

“Karena platform ini dikhususkan untuk pemasaran produk-produk IT sehingga memiliki potensi pasar khusus yang besar dan pasti,” terang Hoky sapaan akrab Soegiharto yang juga menjabat sebagai Penasihat Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS), Sekjen Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN), Wakil Ketua Umum Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI), dan Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia.

Platform ini diperuntukan bagi anggota APTIKNAS di seluruh Indonesia dan diawasi langsung oleh Tim pengurus APTIKNAS baik tingkat pusat maupun tingkat daerah. Semua Seller/Mitra IndoJual.com akan dilakukan verifikasi secara ketat oleh Tim pengurus APTIKNAS mulai dari identitas penjual sampai pada produk yang akan di display di platform. Hal ini tidak pernah ada di Marketplace sejenis, sehingga menambah kepercayaan konsumen untuk berbelanja di platform IndoJual.Com.

Pendiri Indojual.com, Brian Sokhily Lasse yang juga menjabat sebagai pengurus APTIKNAS mengatakan, di Era Digital saat ini teknologi sudah menjadi kebutuhan utama masyarakat. “Untuk itu kami selaku anggota dan pengurus APTIKNAS menghadirkan sebuah platform agar kebutuhan ini dapat ditemukan di dalam satu platform besar tempat berkumpulnya berbagai produk IT di seluruh Indonesia,” ujar Brian dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Produk yang ada di dalam indojual.com cukup beragam mulai dari Hardware seperti server, PC, Laptop dan aksesoris. Begitu juga software mulai dari Software custom, SaaS, PaaS maupun software license dan lain sebagainya.

Tidak ketinggalan jasa yang berhubungan dengan pembayaran seperti payment gateway, Jasa digital marketing, keamanan siber dan jasa lain yang berhubungan dengan Teknologi juga tersedia pada platform ini.

Berbagai produk di dalam Platform ini terus bertambah seiring dengan pertumbuhan pelaku usaha di bidang Teknologi Informasi dan komunikasi.

Setiap Seller di Indjual.com akan memiliki kesempatan untuk mendapat akses pinjaman modal langsung dari KOPERASI APTIKNAS yang saat ini sedang dalam proses pendiriannya. Modal yang diberikan oleh Koperasi mulai dari 5 Juta Rupiah hingga 5 Miliar Rupiah atau sesuai dengan kebutuhan.

Untuk memperoleh modal ini seller wajib menjadi anggota Koperasi APTIKNAS dengan memenuhi persyaratan sebagaimana koperasi pada umumnya.

Modal yang diberikan oleh koperasi hanya dapat dibelanjakan di dalam platform IndoJual.com dan tidak dapat digunakan di platform lain.

Bagi pelaku usaha di bidang IT dapat bergabung sebagai seller di IndoJual.com dengan persyaratan wajib mendaftarkan sebagai anggota asosiasi APTIKNAS. Pendaftaran menjadi anggota APTIKNAS dapat menghubungi sekretariat APTIKNAS baik di pusat maupun di daerah. (Red)