Bertemu Konjen Jepang,Bupati Wajo Bertekad Kembalikan Kejayaan Sutera

WAJO – Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si melakukan pertemuan dengan Konsul Jenderal Jepang di Surabaya Bapak Masaki Tani di Kios Lapan-lapan Makassar, Senin 30 September 2019 malam.

Pertemuan tersebut untuk membahas kerja sama terkait pensuteraan yang ada di Kabupaten Wajo.

“Kami bertemu dengan Pak Masaki Tani dan Pak Sakuma. Kami bangun komunikasi jauh-jauh sebelumnya dan sekarang kita progress dan evaluasi dan terus menggenjot apa yang menjadi rencana-rencana kita ke depan,” kata Dr. H. Amran Mahmud yang ditemui salah satu media usai pertemuan.

Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si mengatakan, pihaknya ingin mengembalikan kejayaan sutera Wajo sebagaimana semangat yang diberikan oleh Gubernur Sulsel Prof. Dr. Nurdin Abdullah. Sebab sutera Wajo sendiri dinilai memiliki potensi ekonomi yang sangat baik.

“Kami sudah merencanakan langkah demi langkah, agar semua bisa terkolaborasi dan semua bisa berjalan dengan baik,” tutur Dr. H. Amran Mahmud.

Selain itu, Dr. H. Amran Mahmud berharap rencana kerja sama dengan Konjen Jepang ini bisa membuka peluang bagi Pemkab Wajo untuk memasarkan sutera secara luas di kancah internasional.

Saat ini, kata dia, pihaknya bakal menyiapkan galeri sutera di Hotel Four Point pada awal November nanti sebagai salah satu bentuk promosi sutera.

“Di situ akan menjadi tempat promosi kita terkait dengan pensuteraan yang ada di Makassar dan kita akan kembangkan ke Jawa bahkan sampai ke luar negeri,” jelasnya.

( Humas Pemkab Wajo )

Bupati Lakukan Peninjauan dan Pemantauan Pembangunan Pasar Rakyat

WAJO – Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si melakukan peninjauan dan pemantauan langsung pembangunan pasar di Kabupaten Wajo, Minggu, 29 September 2019.

Dengan di dampingi oleh Kadis Perdagangan, Kadis PU serta konsultan pengawas dan perencanaan untuk melakukan beberapa pembangunan pasar yang di danai oleh DAK 2019.

Adapun bangunan pasar itu antara lain Pembangunan Pasar rakyat Ulugalung, Pasar rakyat Cellue dan Pasar rakyat Atapanggnge. Itulah 3 pasar yang dibangun dan sesuai hasil pemantauan.

Bapak Bupati Wajo menginstruksikan kepada  semua  pihak pengembang untuk melakukan pembangunan dengan baik, benar, mutu dan kualitas selalu di utamakan juga prioritas.

Kemudian dikatakan tetap selalu mengacu kepada RAB yang ada, sehingga pembangunan bisa selesai sesuai target waktu yang ditetapkan, kemudian secepatnya bisa di manfaatkan oleh para pedagang pasar.

“Bangunan pasar harus dilengkapi dengan fasilitas parkir kendaraan, saluran pembuangan air, WC dan lainnya fasiltas yang sangat penting yang menjadi syarat untuk bangunan pasar rakyat. Karna dapat menciptakan suasana pasar yang bersih, sehat aman dan teratur dan dapat memberikan kenyamanan kepada para penjual dan pengunjung pasar,” kata Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si.

( Humas Pemkab Wajo )

Wakil Bupati Wajo menjadi Pembina Upacara pada Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

WAJO – Upacara Hari Kesaktian Pancasila yang dilaksanakan hari ini di Lapangan Kantor Bupati Wajo, Selasa 1 Oktober 2019.

Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE sebagai Pembina Upacara dan Kesbangpol Kabupaten Wajo Sebagai Leading sektor acara hari ini.

Adapun urutan acara pokok yang ditentukan sebagai berikut:

Penghormatan umum kepada Inspektur Upacara, dipimpin oleh Komandan Upacara

Laporan Komandan Upacara, upacara siap

Mengheningkan cipta dipimpin oleh Inspektur Upacara

Pembacaan Teks Pancasila

Pembacaan Naskah Pembukaan Undang undang Dasar 1945

Pembacaan Naskah Ikrar

Pembacaan Naskah Doa

Andhika Bhayangkari (menyesuaikan)

Laporan Komandan Upacara, upacara selesai

Penghormatan umum kepada Inspektur Upacara

Upacara selesai

Berbeda dari Upacara sebelumnya karna pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Wajo H. Andi Muh. Alauddin Palaguna, S.Sos. membacakan Ikrar seragam yang isinya,

Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya:

Bahwa sejak diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia;

Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangwaspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara;

Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia;

Maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Jakarta, 1 Oktober 2019 Atas Nama Bangsa Indonesia Ketua DPR RI,

H. Bambang Soesatyo, S.E., M.B.A

Upacara gabungan dari OPD dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila mengambil tema “Pancasila sebagai dasar penguatan karakter bangsa menuju Indonesia maju dan bahagia.”

Hadir dalam Upacara Hari Kesaktian Pancasila diantaranya,

Wakil Bupati Wajo H.Amran , SE., Ketua DPRD Kabupaten Wajo H. Andi Muh.Alauddin Palaguna, S.Sos., Kapolres Wajo Akbp.Asep Marsel Suherman, S.Ik., Dandim 1406/Wajo Letkol Inf.Utsman Abdul Ghofir, S.Sos., Kepala Kejaksaan Sutarno , SH, MH., Ketua Pengadilan Agama Sengkang Hj.Heriyah, SH, MH., Sekda Wajo H. Amiruddin, S.Sos, MM., Para Anggota DPRD Kabupaten Wajo, Dari Kalangan Perbankan di Kabupaten Wajo, Asisten, dan Staf Ahli Bupati Wajo Para Kepala OPD Kabupaten Wajo beserta staf.

( Humas Pemkab Wajo )

Bupati Wajo Kukuhkan PPKD Tahun 2019

WAJO – Acara pengukuhan dan pembekalan Panitia Pemilihan Kepala Desa ( PPKD ) pelaksanaan pemilihan Kepala Desa serentak gelombang ketiga dalam Daerah Kabupaten Wajo tahun 2019 berlangsung di Hotel Sermani, Senin 30 September 2019.

Hadir dalam kesempatan ini Bupati Wajo beserta Forkompinda Kabupaten Wajo, Kepala Dinas PMD, dari OPD Kabupaten Wajo, Camat, Kepala Desa serta para panitia pemilihan Kepala Desa sebanyak 65 orang.

Dalam laporan pelaksanaan kegiatan oleh Kadis PMD Syamsul Bahri, S.IP., M.Si menyampaikan bahwa pada saat ini Wajo sedang menghadapi pemilihan Kepala Desa serentak gelombang 3 tahun 2019, setelah gelombang pertama tahun 2015 sebanyak 108 Desa, Tahun 2017 sebagai gelombang kedua sebanyak 26 desa dan pada tahun ini berada di tahap gelombang 3 sebanyak 13 desa dari 7 Kecamatan yang ada di Kabupaten Wajo.

“Insya Allah jadwal dan tahapan sudah ditetapkan melalui peraturan Bupati dan SK Bupati dan juga sudah dilaporkan kepada Bapak Kapolres, Dandim 1406 Wajo terkait pendaftaran bakal calon, dan akan dimulai tanggal 2 Oktober 2019 dan selama terproses dalam tahapan tahapan selanjutnya dan Insya Allah akan berada pada hari pemungutan suara dijadwalkan pada 4 Desember tahun 2019,” ungkap Kepala Dinas PMD.

Dan dikatakan bahwa mudah mudahan jadwal tersebut dapat terlaksana dengan baik dan lancar, sesuai dengan harapan kita bersama, dari 13 desa yang melaksanakan pemilihan terdiri dari 5 orang panitia pemilihan kepala desa di setiap desanya, dan hari ini sebanyak 65 panitia pemilihan Kepala Desa yang akan dikukuhkan oleh Bupati Wajo.

“Dan sekaligus kami akan meminta petunjuk dari Bupati serta Forkopimda Kabupaten Wajo untuk kelancaran pelaksanaan pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Wajo tahun 2019, mulai dari tahap persiapan, pendaftaran bakal calon sampai pelaksanaan pada hari h-nya nanti,” Syamsul Bahri, S.IP., M.Si menambahkan.

Pilkades serentak gelombang ketiga akan diikuti oleh 13 desa pada 7 Kecamatan, sebagai berikut;

Kecamatan Bola;
1. Desa pasir putih
2. Desa Balielo
3. Desa ujung Tanah
4. Desa Manurung

Kecamatan Pammana;
5. Desa Tadangpalie
6. Desa Tobatang
7. Desa Pallawarukka
8. Desa Lempa

9. Desa Alausalo (Kec. Gilireng).
10. Desa Pattirolokka (Kec. Keera).
11. Desa Tosora (Kec. Majauleng).
12 Desa Pasaka (Kec. Sabbangparu).
13. Desa Lamarua (Kec. Takalalla).

Sambutan Bupati Wajo Dr. H.Amrah Mahmud, S.Sos., M.Si menyampaikan bahwa Desa adalah miniatur negara, didalamnya terwadahi segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara yang dikelola dalam tatanan adat istiadat, kearifan lokal maupun pemerintahan desa.

Lebih lanjut dikatakan kalau Hakekatnya Demokrasi di tingkat Desa dapat terlihat dalam pelaksanaan pemilihan Kepala Desa, di mana semua komponen masyarakat terlibat didalamnya, sesuai peran dan fungsinya masing-masing, keterlibatan tersebut mencerminkan adanya kesadaran warga masyarakat di desa dalam menentukan pemimpin mereka.

“Sebagai pemimpin penyelenggaraan pemerintahan di Desa, Kepala Desa merupakan pengambil keputusan, sekaligus penanggung jawab setiap kebijakan yang diambil dan dilaksanakan oleh Pemerintah Desa” ungkap Bupati Wajo.

“Oleh karena itu sesungguhnya Kepala Desa mengemban tanggung jawab yang tidak ringan dalam rangka penyelenggaraan Pemerintah Desa, Kepala Desa harus mampu menjawab tantangan pembangunan yang semakin Kompleks, serta mampu menempatkan diri di atas semua kepentingan masyarakat desa, lebih membangun serta memajukan desa dan warganya,” Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si. menambahkan.

Dikatakan kalau di Tahun 2019 ini, akan dilaksanakan pemilihan Kepala Desa serentak pada 13 Desa yang tersebar di 7 kecamatan, untuk mensukseskan kegiatan ini, tentunya dibutuhkan dukungan dan partisipasi dari semua pihak termasuk kinerja dari para panitia di tingkat desa.

Lebih lanjut dikatakan kalau kegiatan pembekalan bagi panitia pemilihan kepala Desa ini, sangat penting agar nantinya para panitia dapat mengerti dan memahami tugasnya sehingga Pilkades serentak yang akan diselenggarakan pada tahun 2019 ini, dapat berjalan demokratis, aman, jujur dan adil serta terhindar dari kesalahan dan praktek kecurangan.

“Pada kesempatan ini kami mengharapkan perhatian saudara, pada panitia pemilihan kepala desa untuk bersifat netral, tidak memihak kepada salah satu calon, bekerja secara profesional dan sungguh-sungguh serta penuh tanggung jawab sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku, selanjutnya kepada Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait, Camat dan Kepala Desa, pejabat kepala desa dan BPD untuk senantiasa mengawasi dan memfasilitasi pelaksanaan setiap tahapan pemilihan kepala Desa serentak ini,” harap Bupati Wajo.

Selanjutnya dilanjutkan dengan acara penyumpahan serta pengukuhan kepada 65 anggota panitia pemilihan Kepala Desa serentak gelombang ketiga oleh Bupati Wajo.

( Humas Pemkab Wajo.)

Penyerahan Mobil Operasional Sampah kepada Camat Tanasitolo oleh Bupati Wajo, Ini harapannya.

WAJO – Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si menyerahkan Mobil operasional sampah kepada Camat Tanasitolo di halaman Kantor Bupati Wajo, Senin 30 September 2019.

Mobil sampah ini merupakan mobil operasional yang nantinya diperuntukkan kepada Pemerintah dan masyarakat Kecamatan Tanasitolo untuk dipergunakan dalam pengelolaan persampahan di Kecamatan tersebut

Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si dalam sambutannya ketika menyerahkan mobil operasional ini menyatakan bahwa, Alhamdulillah pada hari ini akan menyerahkan Mobil operasional kepada Pemerintah Kecamatan Tanasitolo.

“Tentu kita berharap, agar pengelolaan ini termanage dengan baik, dan kita serahkan sepenuhnya kepada Kecamatan Tanasitolo, mungkin pak Camat sudah bisa mengatur denga baik operasionalnya, BBM nya, begitu juga dengan ketenagaannya serta operasionalnya dan kebetulan Tanasitolo masih dekat dengan TPA kita , jadi saya kira supaya kita juga tidak ada beban besar untuk bangun TPA dulu, dan TPA nya tetap disini saja dulu,” harap Bupati Wajo.

“Kita inginkan agar nanti keberadaan sampah-sampah utamanya di pinggir jalan, utamanya di jalan poros yang “Duppa Mata” , kami harapkan untuk bisa terkelola dengan baik oleh jajaran Kecamatan Tanasitolo,” Bupati Wajo menambahkan.

Dan menyampaikan kalau Insya Allah, akan terus berkoordinasi, bagaimana juga nanti akan menghadirkan program-program pengelolaan sampah dan seterusnya,

“Mari kita bersama-sama menyerahkan Mobil operasional ini dengan harapan, dapat dilaksanakan dengan baik, ini salah satu cara untuk menjaga keindahan dan kebersihan daerah kita dan mengawal program Wajo Mapaccing,” jelas Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si.

Bupati Wajo juga mengharapkan kepada Camat Tanasitolo untuk membuat program-program kebawah, kepada seluruh lingkungan, desa-desa, Masjid-Masjid serta fasilitas umum untuk dilombakan saja setiap saat, dan tidak usah ada waktu penilaiannya.

Dan dikatakan kalau nanti waktu tertentu saja ketika ada moment acaranya Pak Camat diumumkan, misal lomba Masjid, lomba kebersihan Masjid, pada saat ada acara di Kecamatan langsung saja umumkan dan berikan penghargaan, yang ini tentu akan betul-betul menjaga kebersihannya, misalnya antar sekolah ada moment pendidikan laksanakan di situ penilaian tanpa diketahui.

“Jadi selalu ada penilaian-penilaian dilakukan Pak Camat, buat tim nantinya, koordinasi dengan DLHD, itu yang kita harapkan supaya ada kesadaran masyarakat, jangan nanti ada penilaian baru mau melaksanakan pembersihan, tapi bagaimana kesadaran masyarakat ini tertata dengan baik, bahwa ini memang merupakan kewajiban kita bersama,”ungkap Bupati Wajo diakhir arahannya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Wajo Andi Muh. Baso Iqbal, S.T., M.Si sebagai Leading Sektor dalam acara ini menyampaikan bahwa terkait penyerahan Mobil operasional pengangkut sampah pada hari ini,

“Alhamdulillah hari ini kita mengadakan acara penyerahan secara simbolis, Mobil penanganan sampah di Kecamatan Tanasitolo satu unit, kami berharap dengan penyerahan Mobil ini, pelayanan Sampah di Kecamatan Tanasitolo dapat berjalan maksimal,” ungkapnya.

Camat Tanasitolo Andi Hasanuddin, S.IP menyampaikan harapannya dengan adanya penyerahan Mobil sampah oleh Bapak Bupati Wajo,

“Alhamdulillah, Insya Allah ke depannya nanti untuk proses persampahan di Tanasitolo Mungkin sudah agak lumayan, dibanding sebelum-sebelumnya karena sebelumnya kami menggunakan mobil pick up Kijang, kalau pakai mobil kecil, tentu belum maksimal, dan dengan adanya Mobil ini, kami usahakan untuk memaksimalkan pengolahan sampah di wilayah Tanasitolo,” harap Andi Hasanuddin, S.IP.

( Humas Pemkab Wajo )