Bone-Berandankrinews.com
Biro Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) Setjen Kemenag RI menggelar Pembinaan dan Sosialisasi kepada IAIN Bone, terkait persiapan Satuan Kerja (Satker) Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) menuju Satker Badan Layanan Umum (BLU).
“Apa implikasi IAIN Bone ke UIN itu? Maka harus juga menjadi BLU. Inilah hari ini kita ada sosialisasi dan pembinaan oleh pusat,” kata Rektor IAIN Bone Prof. Syahabuddin saat memberi sambutan pembukaan di Ballroom Novena Hotel Watampone, Senin (24/7/2023).
Menurut Prof Syahabuddin, persiapan dari PNBP menuju BLU memerlukan akselerasi SDM dan sarana prasana. Ia juga berharap kepada semua jajaran pimpinan untuk menyukseskan IAIN Bone menjadi perguruan tinggi satker BLU.
Kegiatan ini akan berlangsung hingga sore hari, dihadiri oleh Ketua Senat dan jajaran Pimpinan IAIN Bone.
Dihadiri oleh empat pemateri dari Biro Keuangan dan BMN Setjen Kemenag yakni, APK-APBN Ahli Madya Fungsi Perbendaharaan Agusli Ilyas, APK-APBN Ahli Muda Wardasari Gandhi, APK-APBN Ahli Muda Rina Ayu Pundati dan Penyusunan Bahan PNBP Muhammad Arif.
Agus Ilyasi mengatakan dalam paparannya bahwa IAIN Bone harus bergerak cepat karena Kementerian Agama mengharapkan perguruan tinggi tuntas menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) sebagaimana hasil rekomendasi Rakernas di Surabaya, lanjutnya
“Ada sembilan rekomendasi Rakernas di Surabaya itu, salah satu di dalamnya adalah bagaimana perguruan tinggi ini menjadi lembaga yang mandiri. Dan tidak akan bisa kalau masih satker PNBP,” jelasnya.