Kurangi emisi GRK, Gubernur Teken MoU bersama Global Eco Rescue Lestari

TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara), menandatangani kesepakatan bersama (MoU) dengan PT Global Eco Rescue Lestari tentang percepatan konservasi kolaboratif dan restorasi pada ekosistem mangrove dan lahan gambut untuk mendukung yuiridiksi enchanced-National Determined Contribution (E-NDC).

Penandatanganan kesepakatan ini menandakan adanya satu langkah lebih dekat mencapai komitmen penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) dan E-NCD di Kaltara. Hal ini disampaikan langsung Gubernur Kaltara Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan yang digelar, Jumat (21/7/2023).

Ia menuturkan, kesepakatan ini menjadi peluang besar untuk Kaltara khususnya dalam perdagangan karbon. Ia menerangkan, saat ini luas kawasan hutan mangrove Kaltara mencapai 262.318,75 Ha dan luas kesatuan hidrologis gambut mencapai 347.541 Ha.

“Tentu menjadi keuntungan besar bagi Kaltara. Tidak hanya sumbangsih terhadap penurunan emisi gas rumah kaca, tetapi menjadi peluang untuk perdagangan karbon,” katanya.

Pada kesempatan itu, ia juga berharap tujuan dari penandatanganan MoU ini akan memperkuat tata Kelola restorasi dan konservasi kolaboratif mangrove dan lahan gambut.

Kedua, guna meningkatkan alternatif berkelanjutan proyek mata pencaharian bagi masyarakat lokal dan ketiga untuk memulihkan dan merehabilitasi kawasan mangrove dan ekosistem lahan gambut serta memperkuat pantauan pelaporan-verifikasi, pengelolaan pengetahuan dapat tercapai.

“Semoga ekonomi hijau dalam kerangka pertumbuhan hijau dapat mengantarkan Kaltara semakin maju dan sejahtera,” pungkasnya.

(dkisp)

Resmi Menjabat Kepala Baru BNN Nunukan, Anton Suryadi Siagian Ingatkan Masyarakat Terkait Laporan Aduan Penyalahgunaan Narkotika

NUNUKAN – Pergantian nahkoda kepemimpinan baru, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kab.Nunukan, Anton Suryadi Siagian, S.H., M.H ingatkan agar masyarakat tidak takut perihal aduan laporan penyalahgunaan narkotika di Nunukan, Jumat (21/07/2023) siang.

Adapun, kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Nunukan yang sebelumnya yakni Emmnuel Henry Wijaya, S.H., M.H telah resmi digantikan oleh Anton Suryadi Siagian, S.H., M.H.

Selaku Kepala BNN Kab.Nunukan yang baru, Anton Suryadi Siagian, S.H., M.H saat diwawancara bersama dengan tim Radio dan Media Online BERANDANKRI di kantor BNN Nunukan mengatakan bahwa kedepannya akan merangkul masyarakat yang takut dan khawatir untuk melapor terkait penyalahgunaan narkotika ke BNN.

“Dengan hadirnya saya disini mencoba mendekatkan diri bahwa BNN kini bersahabat dengan masyarakat bukan malah menjadi musuh, adanya mereka menjadi prevalensi penyalahgunaan narkoba di Nunukan berkurang dengan keberanian diri sendiri melapor ke BNNK kita akan bantu semaksimal mungkin,” ucap Anton Suryadi.

Bersama dengan itu, ia juga mengatakan program dari BNN kedepan adanya penyuluhan gratis untuk masyarakat Nunukan terkait penyalahgunaan narkotika.

“Kedepan BNN dan masyarakat akan saling berperan ikut serta kita lakukan sosialisasi dengan konteks bahaya dari penyalahgunaan narkoba, bagaimana pencegahan dan konteks dari rehabilitsi dengan sosialisasi dan penyuluhan-penyuluhan secara gratis,” ucap Anton Suryadi.

Kemudian Anton juga menyampaikan harapannya untuk generasi penerus bangsa terkhususnya pemuda-pemudi di Kab.Nunukan.

“Harapan kita untuk pemuda-pemudi Nunukan, jangan takut dan khawatir untuk melapor bahwa di lingkungan kalian ada narkoba, karena kita dilindungi oleh undang-undang dan marilah bergabung bersama BNNK jadikan dirimu lebih sehat, lebih produktif demi masa depan yang cerah ,” terang Kepala BNN Nunukan yang baru.

Selanjutnya BNN Nunukan akan merencanakan program aduan laporan penyalahgunaan Narkotika dengan menggunakan sistem website sehingga meminimalisir prosedur dengan langsung ke kantor.

(*)

Pengurus Majelis Pembimbing Gudep 09.031 – 09.032 Pangkalan Lapas Kelas IIB Nunukan Masa Bakti 2023 – 2026 Dikukuhkan

NUNUKAN – Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah yang juga selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Nunukan mengukuhkan Pengurus Majelis Pembimbing Gugus depan 09.031 – 09.032 Pangkalan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan Masa Bakti 2023-2026. Acara tersebut digelar di Lapas Kelas IIB Nunukan, Kamis (20/07).

Acara tersebut dihadiri Kepala Lapas Kelas IIB Nunukan yang telah dikukuhkan selaku Ketua Majelis Pembimbing Gugus depan 09.031 – 09.032 Pangkalan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Nunukan Masa Bakti 2023- 2026, Unsur Forkopimda Kabupaten Nunukan, Unsur pimpinan Kwarcab dan Andalan Cabang serta Ketua Kwaran Nunukan dan Nunukan Selatan.

Pada kesempatan itu, Wabup Hanafiah menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Kepala Lapas Kelas IIB Nunukan yang telah menginisiasi terbentuknya Gudep Pramuka di Lapas.

Menurut Hanafiah, hal itu merupakan satu bentuk kontribusi bagi pemerintah daerah dalam rangka membina warga binaan sehingga mereka memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan yang tentunya sangat berguna ketika mereka nantinya keluar dari masa tahanan.

Selanjutnya, Hanafiah menyampaikan bahwa akan mengundang Gudep Lapas ketika Pramuka gelar kegiatan semacam kemah di Kabupaten Nunukan.

“Saya kira kedepan akan melibatkan Gudep Pramuka yang ada di Lapas untuk kegiatan-kegiatan kepramukaan yang ada di Kabupaten Nunukan”, tutur Hanafiah.

Lanjut Hanafiah mengatakan warga binaan yang bergabung dalam pramuka bisa menjadi contoh bagi orang luar bahwa pramuka adalah pendidikan yang sangat komplit dimana dapat membangun persaudaraan dan kebersamaan di antara sesama manusia.

“Kegiatan pramuka harus terus digalakkan dan kita terus mendukung warga binaan karena mereka masih memiliki masa depan terlihat dari wajah-wajah mereka yang masih muda”, tambahnya.

(PROKOMPIM)

Tenis Lapangan Kaltara Sumbangkan Medali

SEMARANG – Empat atlet Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil meraih medali dalam cabang tenis lapangan Ajang Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Pornas Kopri) ke-XVI. Denny/Abigail berhasil meraih medali perak kategori Kelompok Exsekutif, sementara Tupeng/Bayu berhasil raih perunggu di kelas usia 85 tahun.

Ketua Badan Pembina Olahraga (Bapor) Korpri Kaltara, Obed Daniel Lumban Tobing mengaku bangga dengan perjuangan dan kerja keras para atlet Kaltara dalam ajang Pornas Korpri ini.

“Pencapaian Denny/Abigail dan Tupeng/Bayu menyumbangkan medali dalam Pornas Korpri ini merupakan prestasi yang membanggakan sekaligus mengakhiri seluruh rangkaian pertandingan yang Kaltara ikuti sebanyak 9 cabor,” ujarnya usai menyaksikan langsung pertandingan tersebut di GOR Jatidiri, Kamis (20/7/2023).

Diharapkan keberhasilan Kaltara di ajang Pornas Korpri ini dapat memberikan harapan baru bagi petenis dan seluruh atlet-atlet Kaltara untuk mengikuti ajang-ajang kompetisi tingkat yang lebih tinggi.

“Semoga prestasi ini menjadi awal dari pencapaian yang lebih besar di masa depan dan menginspirasi generasi muda Kaltara untuk mengembangkan minat dan bakat dalam bidang olahraga,” pungkasnya.

(dkisp)

BPSDM Kaltara Gelar Orientasi PPPK Guru

TANJUNG SELOR – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalimantan Utara (Kaltara) akan menyelesaikan pelaksanaan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru Angkatan ke-4 Tahun 2022.

Pelaksanaan kegiatan PPPK Guru angkatan ke-3 itu sudah dilaksanakan, selanjutnya PPPK formasi guru angkatan ke-4. Totalnya ada 67 orang dan akan dilaksanakan pekan depan,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kabid Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDM Kaltara, Murtiwi, SE, Selasa (18/7).

Adapun lokasi pelaksanaan orientasi PPPK guru angkatan ke-4 bertempat di SMA Negeri 1 Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan pada tanggal 25-27 Juli mendatang.

Pemprov melalui BPSDM Kaltara melaksanakan orientasi PPPK guru sebanyak 4 angkatan. Di mana angkatan pertama yakni PPPK dari formasi kesehatan, sementara angkatan kedua, ketiga dan keempat berasal dari PPPK formasi pendidikan/guru.

Peraturan Pemerintah (PP) No 11 Tahun 2017, Pasal 203 disebutkan bahwa setiap pegawai Pegawai Negeri Sipil memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk diikutsertakan dalam pengembangan kompetensi. Bahkan pengembangan kompetensi bagi setiap PNS dilakukan paling sedikit (minimum) 20 (dua puluh) jam pelajaran dalam 1 (satu) tahun.

“Sedangkan untuk PPPK, diatur sesuai Per LAN No. 5/2020 Pasal 5 menyebutkan bahwa Pengembangan Kompetensi bagi setiap PPPK dilakukan paling banyak 24 JP dalam 1 tahun masa perjanjian kerja,” jelas Murtiwi.

Nantinya, lanjut Murtiwi, peserta orientasi ini mengikuti Orientasi PPPK yang terbagi dalam dua kurikulum yaitu Kurikulum Pengenalan Fungsi dan Tugas ASN dilakukan satu kali selama menjabat sebagai PPK melalui pembelajaran Mandiri ( MOOC) LMS LAN dan Kurikulum Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah. Sedangkan kurikulum kedua, dilaksanakan BPSDM Provinsi Kaltara.

Diketahui, total PPPK tahun 2023 di Provinsi Kaltara berjumlah 670 orang terbagi dalam lingkungan Pemprov Kaltara dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Khusus di Pemprov Kaltara, jumlah PPPK ada 253 orang.

(dkisp)