ASLI Bone Gelar Seminar Laundry untuk Belajar Mengembangkan Usaha

Bone-Asosiasi laundry Indonesia DPC Kabupaten Bone gelar seminar laundry dengan mendatangkan pemateri dari pusat.

Asosiasi laundry Indonesia yang sudah memiliki jaringan diseluruh Indonesia itu mengelar seminar di gedung PGRI Kabupaten Bone jalan jenderal Ahmad Yani watampone Macanang Tanete Riattang Barat Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (3/8/19).

Adapun tema kegiatan seminar laundry tersebut ‘Sukses dari usaha loundry melejitkan omzet lewat internet’.

Dalam Event yang digelar oleh Asosiasi laundry Indonesia (Asli) DPC Kabupaten Bone menghadirkan pemateri dari pusat dan dihadiri oleh beberapa pengusaha laundry dari luar Kabupaten Bone.

Peserta dari luar Kabupaten Bone diantaranya, peserta dari Kabupaten Sidrap, Kabupaten Maros, Kabupaten Soppeng, Kabupaten sinjai Kabupaten wajo, kegiatan ini kami gelar sebagai bentuk ajang berbagi pengalaman dan belajar bagaimana mengembangkan usaha ini, jelas Asriadi Amir Sekertaris DPC ASLI Bone saat dikonfirmasi langsung.

Apik Primadya ketua umum Asosiasi laundry Indonesia turun langsung sebagai pemateri dalam event ini , ada dua kegiatan yang dilaksanakan pertama pengukuhan pengurus DPC ASLI Kabupaten Bone dan dilanjutkan dengan Seminar.

Selain pemateri dari pusat hadir pula Iskandar, S. Kom salah satu pemateri dari dinas koperasi dan UKM Kabupaten Bone membawakan materi terkait UKM.

Apik Primadya saat memberikan materi sukses dari usaha laundry, bagaimana membangun jaringan dan peran organisasi terhadap usaha.

I wayan Muli Arta pemilik Puspa laundry dari Kabupaten Sidrap sangat Antusias dan mengapresiasi Event yang pertama kali digelar di Kabupaten Bone.

Dalam Event tersebut banyak hal yang kami dapatkan baik dari segi profesionalisme dalam usaha dan teknik membangun usaha laundry sehingga bisa mencapai kesuksesan, jelas Andi Alex peserta Asal Kabupaten Soppeng.

DPC ASLI Kabupaten Bone merupakan DPC pertama di Indonesia yang dikukuhkan langsung pengurusya oleh ketua umum Asosiasi laundry Indonesia, Apik Primadya. (Irwan N Raju)