dr Ali M ATMO: Rakyat Tak Boleh Lapar Ekonomi Rakyat Tak Boleh Terpuruk Jelang Perhelatan Pemilu 2024





Jakarta-Berandankrinews.com. Tak kenal lelah dan letih, dan selalu optimis untuk rakyat usaha dan ekonominya maju, berkembang dan unggul, hidupnya sejahtera secara berkeadilan. H plus satu Dirgahayu RI Ke-78, Ketua Umum APKLI P dr Ali M ATMO M Biomed berikan pengarahan khusus ke jajarannya se-DKI Jakarta di PG Center’s Jakarta Jumat 18 Agustus 2023.

Kalian semua seluruh jajaran APKLI Perjuangan se-DKI Jakarta dan Se-Indonesia harus makin intensif turun gunung dampingi PKL dan ekonomi rakyat agar mampu maju, berkembang dan unggul, dan hidupnya sejahtera berkeadilan. Karena rakyat tak boleh lapar.

Ekonomi rakyat tak boleh terpuruk. Lebih-lebih jelang perhelatan akbar pemilu 2024 yang tinggal 6 bulan lagi tepatnya tanggal 14 Februari. Kenapa? Kita semua berharap Pemilu 2024 berlangsung aman, damai, jurdil dan terjaga utuh persatuan dan kesatuan bangsa ini.

Namun demikian kita juga tidak bisa memastikan kemana ujung dan muara Pemilu 2024?, tegas lelaki sahaja putra asli Mojokerto Jatim Ali M ATMO yang juga Ketua Umum Komite Ekonomi Rakyat Indonesia (KERIS) dihadapan jajaran DPD APKLI P Se-DKi Jakarta.

Sekali lagi! Perut rakyat tak boleh lapar. Ekonomi rakyat tak boleh ambruk. Tatkala hal tersebut jadi kenyataan tentunya gejolak sosial bisa terjadi yang ujung dan akhirnya bisa tak terkendali. Lebih-lebih jelang pemilu 2024 banyak perahu tunggangan yang bisa mentriger terjadinya hal yang tak diharapkan segenap rakyat dan bangsa Indonesia.

Oleh karena itu, intensifkan turun gunung dan percepat laju realisasi kerjasama KERIS-BSI sehingga usaha PKL dan pelaku ekonomi rakyat terjaga, serta maju, berkembang dan unggul. Tatkala perut rakyat kenyang, tatkala ekonomi rakyat mapan sedahsyat apapun dinamika dan gejolak sosial yang terjadi dapat terkendali.

Isi perut rakyat, dampingi pelaku ekonomi rakyat dan generasi bangsa adalah titik utama yang harus dilakukan hari ini dan ke depan, pungkas” dokter ahli kekebalan tubuh lulusan FKUB Malang dan FKUI Jakarta, mantan Ketua Umum Bakornas LKMI PBHMI dan Dewan Pembina PP IPNU.